Pendaftaran CPNS Juli, Lowongan Kemenkeu Terbanyak

Minggu 22-06-2014,11:10 WIB
Reporter : Rajman Azhar
Editor : Rajman Azhar

JAKARTA, BE - Pemerintah memundurkan jadwal pendaftaran penerimaan Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) dari Juni mundur ke minggu ke-3 dan ke-4 Juli 2014. Rencananya akan dibuka 100.000 lowongan, yang meliputi 60.000 lowongan untuk Pegawai Negeri Sipil (PNS) dan 40.000 lowongan untuk Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK). Khusus untuk lowongan 60.000 PNS, paling besar porsinya yang dibuka untuk mengisi Kementerian Keuangan (Kemenkeu). Alasannya karena ada kebutuhan penambahan yang besar untuk pegawai Direktorat Jenderal Pajak (DJP) dan Direktorat Jenderal Bea dan Cukai (DJBC). \"Kemenkeu masih yang paling besar, mungkin sekitar 5000 lah,\" ungkap Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (MenPAN RB) Azwar Abubakar Untuk kementerian lainnya yang mendapatkan kuota yang besar adalah Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud). Dengan kebutuhan penerimaan dosen dan guru. \"Kemendikbud kan juga buat kebutuhan dosen-dosen,\" sebutnya. Selain itu, kementerian yang cukup banyak membuka lowongan yaitu Kementerian Agama (Kemenag), Kementerian Hukum dan HAM (Kemenkum dan HAM) dan Badan Pertanahan Nasional (BPN). \"Kementerian Agama, Kemenkum dan HAM juga banyak. Ya mereka di atas 1000-lah, BPN juga,\" ujarnya. Sementara itu rencana pemerintah untuk menggelar seleksi CPNS 2014, langsung disambut mafia CPNS. Dari laporan yang masuk ke Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (KemenPAN-RB), kini sudah mulai bermunculan calo CPNS dengan mengatasnamakan pejabat KemenPAN-RB dan Badan Kepegawaian Negara (BKN) yang menawarkan jasa untuk membantu meloloskan peserta CPNS. \"Ini sudah ada beberapa daerah yang melaporkan. Bahkan dari masyarakat ada yang menanyakan apakah benar peserta seleksi CPNS dimintakan sejumlah dana,\" kata MenPAN-RB Azwar Abubakar. Dia menegaskan, sejak 2012 seleksi CPNS tidak ada titip-titipan calon lagi, no money, dan bebas KKN. \"Jangan mau kasi uang, karena seleksi sekarang sudah murni. Calo itu biasanya minta uang ke calon yang sebenarnya lulus murni, tapi karena sudah terlanjur minta tolong jadinya merasa kelulusannya karena dibantu calo,\" bebernya. Ditambahkan Karo Hukum, Komunikasi Informasi Publik (KIP) KemenPAN-RB Herman Suryatman, di masyarakat masih ada persepsi menjadi CPNS harus nyogok. Padahal seleksi CPNS 2014 tidak dipungut biaya sepeserpun dan bebas KKN karena Menggunakan sistim computer assisted test (CAT). \"Modalnya sekarang cukup pinter saja. Semuanya serba elektronik mulai pendaftaran sampai tes pakai komputer semua. Jadi jangan percaya calo dan jangan minta tolong ke pejabat atau anggota dewan hanya untuk lulus tes CPNS,\" pungkasnya. (esy/jpnn)

Tags :
Kategori :

Terkait