ARGA MAKMUR, BE - Kadisnakertrans Bengkulu Utara (BU) Edi Suprianto ST mengatakan, jumlah tenaga kerja asing mengalami penurunan. Baik disektor pertanian, perkebunan dan pertambangan. Walaupun di sektor itu, banyak dikelola oleh orang asing. \"Perusahaan di kabupaten kita ini sebagian besar di sektor pertanian, perkebunn dan pertambangan sangat luas sekali. Pun begitu, jumlah tenaga kerja asing tidak terlalu banyak. Walaupun pemiliknya juga orang asing,\" kata Edi. Dikatakan Edi, sebelumnya jumlah tenaga asing di Kabupaten BU mencapai 30 orang, dan saat ini hanya mencapai 10-12 orang lagi. Hal itu membuktikan tenaga lokal banyak diperkerjakan di perusahaan tersebut. Keberadaan investor di Bengkulu Utara dapat mengurangi jumlah pengangguran. \"Paling tidak dengan adanya investor asing, bisa membuka lapangan pekerjaan untuk warga kita,\" ujarnya. Ditambahkannya lagi, perusahaan asing yang membuka usahanya di tingkat kabupaten maupun provinsi, juga harus mempertimbangkan pembayaran retribusi yang cukup mahal jika memperkerjakan orang asing. Sebagaimana diketahui, retribusi satu orang tenaga asing itu, perusahaan harus membayar Rp 100 dolar atau Rp 1.200.000 setiap bulannya. Selain itu sejumlah persyaratan lainnya yang cukup sulit yang harus dilengkapi terkait adminsitrasi kependudukan tenaga asing. \"Makanya jumlah tenaga asing menurun, mungkin mereka lebih mempertimbangkan retribusinya,\" demikian Edi. (117)
Jumlah Tenaga Asing Menurun
Jumat 16-05-2014,17:52 WIB
Editor : Rajman Azhar
Kategori :