Mobil Terbakar, Sopir Terpanggang

BINTUHAN, BE - Sebuah mobil Daihatsu Gran Max pick up warna putih dengan nomor Polisi (Nopol) BD 9144 IB, kemarin sore pukul 18.20 WIB, tiba-tiba terbakar. Sang sopir Yoni (22) warga Manna, Kabupaten Bengkulu Selatan ikut terpanggang. Belum diketahui penyebab kebakaran tersebut. Data yang berhasil dihimpun BE, peristiwa kebakaran itu berawal dari mobil bermuatan jerigen bensin melaju dari arah Kaur ke Manna. Tiba-tiba saat di Desa Siring Agung Kecamatan Kelam Tengah hendak memutar balik arah ke Tanjung Kemuning. Namun sial ban bagian belakang mobil terperosok ke dalam siring yang cukup dalam. Sopir yang berusaha keluar dari siring terus menginjak pedal gasnya. Sehingga mobil menjadi panas dan pada akhirnya menimbulkan percikan api dari arah bawah mobil. Diduga percikan api tersebut berasal dari bensin yang tertumpah akibat goncangan mobil dan membasahi bagian mesin mobil yang dalam keadaan panas. Percikan api tersebut langsung menjalar ke atas mobil yang dipenuhi muatan jergen bensin tersebut. Api langsung menyambar dan berkobar hingga mengeluarkan suara ledakan. Naas bagi sopir, saat berusaha keluar untuk menyelamatkan diri dari dalam mobil ia tersambar. Tubuh korban mengalami luka bakar yang cukup serius. Warga yang terkejut mendengar suara ledakan  dari mobil tersebut kaget dan keluar rumah untuk melihat suara ledakan tersebut. Warga yang mulai ramai berdatangan langsung memberikan pertolongan kepada korban. Selanjutnya korban oleh langsung dilarikan ke rumah sakit BS untuk mendapatkan pertolongan medis. “Korban sudah dilarikan kerumah sakit Manna, karena mengalami luka serius di bagian tubuhnya. Kalau mobilnya semuanya hangus terbakar,”jelas  Kapolsek Tanjung Kemuning Iptu Mugiono melalui Kanit Intel Polsek Tanjung Kemuning Bripka Wawan saat dikonfirmasi BE kemarin. Korban terbakar, menurut keterangan beberapa perawat yang menjadi petugas jaga di IGD RSUDHD Manna BS, kondisinya belum stabil. Bahkan  diperkirakan sebanyak 65 persen tubuh korban terbakar.  Namun sayang saat BE mencoba konfirmasi dengan pihak keluarga yang berjaga-jaga di dekat korban, semuanya tidak ada yang mau memberikan keterangan.(618/369)