Jelang UN, 216 Siswa Shalat Hajat

Senin 05-05-2014,11:00 WIB
Reporter : Rajman Azhar
Editor : Rajman Azhar

PUT, BE - Jelang pelaksanaan Ujian Nasional (UN) yang akan resmi digelar hari ini, sebanyak 216 pelajar kelas 9 di SMPN 1 Padang Ulak Tanding (PUT) menggelar shalat hajat berjamaah di halaman Sekolah, Sabtu (03/05) sejak pukul 08.00 WIB. Pantauan wartawan, para siswa kelas 9 sholat dibimbing dewan guru dan wali kelas masing masing sholat berjamaah dipimpin Imam salah seorang guru agama. Amaludin S.Pd.I,  guru agama di sekolah mengatkan, sholat yang melibatkan para siswa dan guru tersebut berlangsung dua rakaat dilanjutkan dengan do\'a agar siswa yang akan menghadapi UN dapat diberikan kesehatan selama mengikuti proses UN di sekolah dan di harapkan agar siswa bisa menghadpi UN tersesbut di bukakan pikirannya agar bisa mengerjakan soal UN dan mendapatkan keridohan dari Allah Swt bisa lulus, setelah sebelumnya melakukan berbagai persiapan. \"Ini upaya spiritual yang kita lakukan, setelah usaha persiapan sudah kita lakukan maksimal terhadap para siswa,\" katanya. Sementara Kepala Sekolah SMP 1 PUT Marwan Bukhari S.Pd mengungkapkan dukungannya terhadap kegiatan shalat hajat berjamaah yang di lakukan para siswa dan dewan guru tersesbut, \"Untuk persiapan UN kita sudah berupaya maksimal memberikan les dan jam belajar tambahan kepada siswa sejak bulan Januari lalu, bahkan para siswa sudah dibekali dengan tugas mandiri di rumah dan sudah di berikan TO (tray out) sebanyak dua kali. \"Hasil TO yang kita lakukan lumayan baik dan pihak sekolah sangat mengharapkan agar siswa yang akan mengahadapi UN dapat menjaga kesehatannya masing masing dan selalu berdoa agar dipermudahkan menjawab soal UN serta mendapatkan Ridha dari Allah Swt,\" harapnya. Dibagian lain, untuk persiapan Ujian Nasional hari ini, Dinas Pendidikan (Dispendik) Rejang Lebong setidaknya telah menitipkan soal di 7 titik penitipan, diantaranya di Polres Rejang Lebong, Polsek Bermani Ulu, Polsek Curup, Polsek Sindang Kelingi, Polsek Sindang Dataran, Polsek Padang Ulak Tanding dan Polsek Kota Padang. \"Ujian berlangsung 4 hari, hari pertama Bahasa Indonesia, selanjutnya Matematika, Bahasan Inggris dan IPA,\" kata Kepala Dispendik Zakaria Effendi, kemarin. Untuk keamanan soal, Zakaria menjamin pelaksanaan UN kali ini akan bebas dari kecurangan karena LJK dan Soal satu paket dan tidak bisa sama. \"Untuk kecurangan tampaknya sulit sekali, karena LJK dan Soal itu satu paket, bahkan jika LJK salah atau rusak harus diganti dengan paket baru,\" tegasnya. (cw1)

Tags :
Kategori :

Terkait