Perempuan Tanam & Peliharan Pohon

Sabtu 08-12-2012,08:40 WIB
Reporter : Rajman Azhar
Editor : Rajman Azhar

GPTP  di SMP 22 Bentiring BENGKULU, BE -  Pencanangan Gerakan Perempuan Tanam dan Pelihara (GPTP) Tingkat Provinsi Bengkulu, dilaksanakan dengan menanam 400 pohon  yang dilaksanakan di SMP 22 Bentiring, Kota Bengkulu.  Ketua TP PKK Provinsi Bengkulu Hj Honiarty menyatakan gerakan tanam pohon ini sudah dilakukan GPTP setiap tahun berturut-turut sejak tahun 2007 silam.

\"Kaum perempuan sudah waktunya untuk berkontribusi kepada bumi dan Tanah Air dalam hal upaya penanggulangan pemanasan global dengan cara melakukan kegiatan penanaman pohon secara rutin dengan memanfaatkan lahan pekarangan,\" katanya.

Pohon yang ditanam antara lain mangga, rambutan, mahoni dan jenis lainnya. GPTP tersebut dilakukan dilakukan serentak di seluruh Indonesia.  GPTP merupakan upaya jangka panjang.  Hasil kegiatan ini baru dapat kita rasakan manfaatnya di masa depan.

\"Karena itu, marilah kita jaga dan pelihara bersama pohon yang kita tanam pada hari ini sehingga dapat tumbuh dengan baik, agar kelak generasi mendatang dapat memetik hasilnya, yaitu menikmati kualitas lingkungan yang semakin baik,\" katanya. Selain itu, GPTP bertujuan untuk meningkatkan kepedulian dan partisipasi kaum perempuan dalam menanam dan memelihara pohon.

Pelaksana Tugas (Plt) Gubernur H Junaidi Hamsyah mengatakan saat ini banyak sekolah-sekolah panas, karena tidak ada lagi ruang hijau. Ia meminta agar semua sekolah, kembali menggalakkan tanam pohon disekolahnya. \"Saat ini, sering kita mendengar kejadian kesurupan di sekolah. Karena, rumah-rumah (pohon) jin-jin itu tergusur. Konon katanya rumah jin itukan di pohon.  Karena pohonya di tebang, akhirnya mengganggu siswa,\" katanya.

Sesuai dengan tema GPTP 2012 sangat mendukung dalam penyediaan keberadaan ruang terbuka hijau (RTH), hal ini sangat strategis dengan konsep pembangunan Kota yang memunuhi aspek ekonomi, sosial, dan lingkungan. \"Idealnya ruang terbuka hijau diwilayah perkotaan minimal 30% dari luar wilayah kota dan luas hutan kota minimal 10% dari luas kota yang menjadi bagian ruan terbuka hijau,\" katanya.

Dalam kegiatan yang difasilitas BPDAS Ketahun ini, ikut berpartisipasi antara lain  Tim Penggerak PKK, Dharma Pertiwi, PD Bhayangkari, Dharma Wanita Persatuan, BKOW Provinsi, dengan melakukan penanaman pohon dalam acara GPTP tersebut. Di sisi lain,  BPDAS Ketahun,  telah membagikan bantuan 10 juta bibit pohon penghijauan dan buah-buahan kepada masyarakat untuk ditanam. Bibit pohon penghijauan yang dibagikan kepada masyarakat itu antara lain terdiri atas jenis bambang lanang, mahoni, dan sengon. Bibit buah-buahan antara lain, mangga, alpokat, manggis, rambutan, dan pala.

\"Bantuan bibit itu sudah mulai disalurkan kepada masyarakat di sejumlah kabuputen dan kota, supaya ditanam pada November hingga Desember 2012. Pada bulan itu curah hujan di Bengkulu tinggi sehingga tanaman dapat tumbuh dengan baik,\" kata Kepala BPDAS Ketahun,  Sumarsono.(100)

Tags :
Kategori :

Terkait