BENGKULU, BE - Angka pengangguran dan kemiskinan di Provinsi Bengkulu terus meningkat setiap tahunnya. Tahun 2013 lalu, angka pengangguran meningkat 4,74 persen dari tahun 2012 yang hanya sebesar 2,14 persen dari total penduduk produktif di Provinsi Bengkulu sebanyak 1,3 juta orang. Sedangkan angka kemiskinan juga terus meningkat menjadi 17,75 persen. ”Tahun 2013 lalu, angka pengangguran di Provinsi Bengkulu meningkat sebesar 4,74 persen atau sebanyak 61 ribu orang lebih,” kata Junaidi saat membuka Musrenbang baru-baru ini. Sedangkan pertumbuhan ekonomi, aku gubernur, masih di atas rata-rata nasional sebesar 6,21 persen. Kondisi ini ditandai dengan meningkatnya pendapatan per kapita dari 3 tahun terakhir. Pendapatan per kapita penduduk tahun 2011 meningkat menjadi Rp 12.140 ribu, tahun 2012 Rp 13.680 ribu dan di tahun 2013 meningkat menjadi Rp 15.090.000. \"Capaian pertumbuhan ekonomi lainnya seperti adanya pelayanan publik dasar yang telah memberikan hasil peningkatan Indeks Pembangunan Manusia (IPM). Tahun 2011 IPM meningkat menjadi 73,40, 2012 menjadi 73,83 kemudian tahun 2013 meningkat menjadi 73,93. Walaupun kenaikan sedikitnya, namun tetap ada mengalami kenaikan,\" terangnya. Menurutnya, meningkatnya pendapatan per kapita dari tahun ke tahun ini akan berdampak pada pertumbuhan ekonomi Bengkulu yang mampu berada di atas rata-rata nasional. \"Meski terdapat kemajuan atau peningatan di beberapa sektor, bukan berarti pembangunan kita tanpa hambatan atau kendala. Masih banyak permasalahan pembangunan dan kendala yang dihadapi. Seperti, masih rendahnya mutu dan revansi serta akses pendidikan, kurangnya jumlah dan distribusi tenaga medis dan para medis yang tidak merata, kondisi insfrastruktur belum memadai, serta sejumlah hambatan lainnya. (400)
Pengangguran & Kemiskinan Meningkat
Senin 21-04-2014,13:00 WIB
Editor : Rajman Azhar
Kategori :