CURUP, BE – Pengusutan terhadap penyebab tewasnya Sultan (10), siswa SDN 02 Center Curup yang meregang nyawa di kolam renang Tirta Yasa saat mengikuti ujian muatan lokal olah raga (olga), 25 Maret lalu terus berlanjut. Terpantau di ruang pemeriksaan Satuan Reskrim Polres Rejang Lebong, Jum\'at (04/04) petugas melakukan pemeriksaan terhadap guru olah raga korban. Kapolres Rejang Lebong AKBP Edi Suroso SH melalui Paur Humas, Aiptu Tri Sumarsono menerangkan, dalam pemeriksaan tersebut dilakukan untuk mengetahui penyebab pasti kematian Sultan. \"Guru olah raga dimintai keterangan seputar keberadaan dirinya saat peristiwa terjadi. Selain itu, petugas juga meminta keterangan seputar prosedur pengambilan nilai olahraga,\" katanya. Dalam pemeriksaan ini, sambung Tri, pihaknya lebih memperjelas alur peristiwa yang terjadi, mulai dari kenapa pangambilan nilai olahraga dilakukan di kolam renang tersebut, hingga keberadaan guru saat peristiwa tragis itu menimpa Sultan. Sedangkan pengelola kolam renang juga akan dimintai keterangan seputar standar keamanan yang diterapkan di kolam renang tersebut. Mulai dari rambu atau tanda pengamanan yang dipasang hingga system pengawasan bagi konsumen yang berenang di kolam renang tersebut. Kepolisian setidaknya menerapkan pasal 359 KUHP tentang tindak kelalaian yang menyebabkana kematian seseorang. \"Sekarang, kita sedang mencari siapa sebenarnya pihak yang paling bertanggung jawab, pihak sekolah atau pihak pengelola kolam renang yang paling bertanggung jawab,\" tegas Tri. (999)
Guru Olga SD Center Diperiksa
Sabtu 05-04-2014,12:40 WIB
Editor : Rajman Azhar
Kategori :