CURUP, BE - Harga komoditi holtikultura jenis Tomat di Kabupaten Rejang Lebong kembali anjlok. Tomat menjadi salah satu komoditi andalan masyarakat petani di kawasan Kecamatan Selupu Rejang, serta sejumlah wilayah di Curup.. Harga tomat di tingkat petani hanya Rp. 1.000/kg dari standar minimal harga seharusnya bisa menguntungkan petani Rp 3.000/kg hingga Rp.4.000/kg. Rendahnya harga jual tomat di tingkat petani beberapa bulan sebelumnya sempat bernilai hanya Rp. 300/kg, membuat petani tidak bisa memanen hasil tanaman mereka bahkan sempat dibuang petani karena membusuk tidak sesuai dengan biaya operasional apalagi saat pemanenan. \"Ini masih lumayan mas, masih bisa dijual meskipun harganya hanya Rp.1000/kg, kalau bukan langganan kami tidak berani mengambil karena tidak sesuai dengan ongkos pengiriman ke Palembang, namun karena kasihan petani dan sudah langganan terpaksa kita ambil untuk dikirim ke daerah luar,\" terang Pendi (36) salah satu pengepul tomat, Kamis (27/2). Rendahnya harga jual tomat, diduga karena produksi tomat di perkebunan warga sangat banyak, sementara permintaan dari luar berkurang disebabkan banyak daerah-daerah lain juga yang tengah memanen tomat terutama di wilayah Jawa. \"Biasanya permintaan paling banyak di Palembang, namun sekarang kurang karena stok tomat dari luar sudah sangat banyak,\" terangnya. (999)
Harga Tomat Anjlok Lagi
Jumat 28-02-2014,12:52 WIB
Editor : Rajman Azhar
Kategori :