BENGKULU, BE - Stigma perguruan tinggi swasta (PTS) sebagai pilihan sudah bergeser. Seperti diungkapkan Kabag Humas dan Protokoler UMB (Universitas Muhammadiyah Bengkulu), Dandi Sunardi SSosI. Tidak semua mahasiswa yang menganggap PTS sebagai pelarian karena tidak diterima di PTN (perguruan tinggi negeri). Dia menjelaskan, UMB senantiasa berkomitmen untuk mengembangkan kualitasnya. \"Kami siap untuk mengungguli PTN\", ungkapnya. Dandi menuturkan sampai dengan saat ini citra UMB semakin positif. Hal itu karena, UMB rajin melakukan sosialisasi dan promosi kepada masyarakat. Melalui kegiatan pengabdian seperti KKN (Kuliah Kerja Nyata), Baksos (Bakti Sosial), dan lain-lain. \"Kita sering turun langsung ke masyarakat untuk mensosialisasikan kampus kita\", ujarnya. SDM (Sumber Daya Manusia) UMB juga terus perbaiki. Baik itu tenaga administratif maupun tenaga edukatif. Dandi mengatakan, setiap dosen wajib minimal S2 (Magister). \"Bahkan banyak juga yang sudah S3\" tambahnya. Selain hal tersebut, peningkatan sarana dan prasarana juga terus dimasifkan. Saat ini, UMB sudah memiliki tiga kampus. Bahkan, kampus empat juga sudah dirancang untuk dibangun. Gedung-gedung laboratorium juga sudah ada. \"Kami sudah punya laboratorium perawat, Tehnik, Jaringan dan Multimedia\", paparnya. Selain peningkatan kuantitas gedung, kualitas juga terus berkembang. Dia menerangkan, setiap gedung difasilitasi oleh proyektor LCD dan AC (Air Conditioner). \"Dulu hanya beberapa gedung saja yang punya, sekarang semua sudah ada\", kata Dandi. (cw5)
UMB Bukan Pilihan Kedua
Jumat 24-01-2014,21:30 WIB
Editor : Rajman Azhar
Kategori :