TAIS, BE - Walau dijanjikan akan dibayarkan pada APBDP 2014, sejumlah proyek Pemkab Seluma yang dana termen terakhir belum cair, para kontraktor meminta DPRD Seluma mengalokasikan anggaran pembayaran tersebut di APBD, bukan di APBDP. “Apa yang diputuskan ini tidak sesuai dengan hasil keputusan beberapa waktu lalu bersama BPK. Harusnya hal ini dapat dijadikan acuan,” kata Koordinator 40 kontraktor, Moses Sinaga, kemarin. Dijelaskannya, dalam keputusan bersama pada pertemuan beberapa hari lalu disepakati, Pemkab Seluma memasukkan anggaran pembayaran atas pekerjaan yang belum dibayar itu dalam APBD 2014. Atau kedua, dengan membuat dan memasukkan dalam APBD Perubahan pendahuluan, yang bisa disahkan bersamaan dengan pengesahan APBD 2014. “Kita hanya minta dipercepat pembayaran sisa termen pekerjaan kami yang belum diselesaikan Pemda,” katanya. Terpisah, Ketua DPRD Seluam Drs Martadinata mengatakan, pembayaran atas pekerjaan kontraktor baru akan dialokasikan dalam APBD Perubahan. Alasannya, DPRD sebelumnya telah melakukan pembahasan KUA PPAS. Sementara ini, dewan telah menyelesaikan pembahasan RAPBD. Kemudian dalam waktu dekat RAPBD akan disahkan untuk diusulkan ke gubernur Bengkulu. “Usulan ini belum ada dikala kita melakukan pembahasan dalam KUA PPAS. Kita tetap mengacu pada pembahasan yang telah dilakukan,” kata Martadinata. (333)
40 Kontraktor Desak Pencairan Proyek
Senin 13-01-2014,20:45 WIB
Editor : Rajman Azhar
Kategori :