Buah mangga tak hanya terkenal dengan rasanya yang manis dan legit. Berbagai vitamin dan antioksidan di dalamnya mampu mencegah penyakit.
Tahukah Anda, mengonsumsi buah mangga dapat membantu tubuh lebih sehat dan terhindar dari penyakit. Itu karena mangga memiliki kandungan vitamin A dan vitamin C, karotenoid dan serat yang sangat bermanfaat bagi tubuh.
Zat tersebut sangat baik sebagai penurun kolesterol dalam darah, membantu mencerahkan dan menyehatkan kulit serta, memperlancar Buang Air Besar (BAB). Bahkan, anti-oksidan pada mangga mampu mencegah penyakit kanker.
Beruntungnya lagi karena buah mangga merupakan buah yang mudah didapat seperti musim hujan saat ini. Di Sulawesi Selatan khususnya, buah mangga merupakan buah yang perawatannya sangat mudah. Tak heran jika banyak ditanam di halaman-halaman rumah warga.
Pengolahan mangga pun kini beragam. Selain campuran rujak buah, mangga juga bisa dibuat jus. Namun, hati-hati karena salah penyajian bisa membuat kandungan vitaminnya berkurang.
Bagaimana mengolah mangga yang tepat? Guru Besar Gizi dari Universitas Hasanuddin (Unhas) Prof Dr dr Nur Pudji Astuti MPH SpGK, menjelaskan, agar manfaat mangga lebih banyak, sebaiknya diblender.
Alasannya, serat pada mangga dan semua buah yang dijus, bisa hilang. Padahal serat sangat dibutuhkan untuk memperlancar pencernaan, membuang lemak di usus dan menurunkan kadar kolesterol.
\"Serat penting bagi tubuh. Jika mangga maka seratnya akan hilang. Lebih baik diblender saja, yakni dihaluskan tanpa ada tambahan apapun,\" terangnya, Jumat (13/12).
Adapun Kepala Instalasi Gizi Rumah Sakit Unhas, dr A Yasmin Syauki MSc SpGK mengatakan, paling baik mengonsumsi buah utuh. Buah yang dijus, terangnya, akan mengalami perubahan zat kimia terutama jika ditambahkan gula. Menurut Yasmin, nilai gizinya akan berkurang.
\"Buah yang dicampur gula bisa mengurangi nilai gizinya,\" singkatnya. (dni/nin*)