Lembak di Tangan Presiden

CURUP, BE - Usulan pembentukan daerah otonom baru (DOB) Kabupaten Lembak sebagai pemekaran dari Rejang Lebong (RL), kini sudah diajukan ke Presiden Susilo Bambang Yudhoyono. Soal resmi dimekarkan nantinya, tergantung isi surat Presiden kepada DPRD untuk disahkan menjadi kabupaten. Hal tersebut diungkapkan Ketua Komisi II DPR RI, Drs Agun Gunanjar Sudarsa BCIp MSi saat ke RL, kemarin (25/11). Dikatakannya, Komisi II DPR telah menyampaikan 65 usulan daerah otonom baru (DOB) kepada Presiden, termasuk di dalamnya Lembak sebagai salah satu calon kabupaten baru dari Provinsi Bengkulu. \"Jika surat Presiden itu sudah turun, ada nama Lembak di dalamnya, wajib hukumnya bagi saya untuk ketok palu. Ini janji saya dan boleh ditagih,\" ungkap Agun dalam rapat umum yang berlangsung di Pasar Padang Ulak Tanding (PUT), Senin (25/11). Pertemuan itu sendiri kemarin dihadiri Wakil Gubernur Sultan Najamudin, Ketua DPRD Provinsi Bengkulu Kurnia Utama, Wakil Bupati RL Safewi, Bupati Musirawas Riduan Mukti, Karateker Bupati Muratara Akisrofi Ayub, Sekda Kabupaten Empat Lawang Basri Soni serta sejumlah anggota DPD RI, Anggota DPRD Provinsi dan Kabupaten. Terlihat hadir pula anggota presidium pemekaran, pimpinan partai politik dan tokoh masyarakat Lembak. Dijelaskan Agun, proses usulan DOB ke Komisi II sudah selesai. Sejauh ini, katanya, lebih dari 200 usulan yang disampaikan, hanya saja baru 65 terdiri dari 33 wilaya di Papua dan sisanya di luar Papua, termasuk di dalamnya ada calon Kabupaten Lembak, telah disampaikan ke Presiden. Karena itu, Agun meminta semua pihak termasuk unsur pemerintah daerah dan legislatif pemangku kebiakan, serta para wakil daerah asal Provinsi Bengkulu di DPR RI untuk ikut menanyakan kepada kementerian terkait termasuk kepada Presiden sendiri. \"Jika surat Presiden itu sudah turun kepada kami, mudah-mudahan akan kita proses secepatnya sebelum Pemilu 2014 atau sesudah Pemilu. Sebelum pelantikan anggota DPR RI yang baru terpilih dilantik kita masih bisa bekerja hingga Oktober 2014,\" sambungnya. Perjuangan pemekaran Lembak, ditegaskan Agun tidak boleh hilang, meski syarat pemekaran wilayah sekali pun sudah dinyatakan lengkap. \"Persyaratan boleh lengkap, hanya saja sifat manusia ini mudah lupa sehingga harus sering diingatkan. Karena ada lebih dari 200 usulan DOB yang masuk ke Komisi II DPR RI,\" tuturnya. Agun juga mengapresiasi kelengkapan administrasi pemekaran DOB Lembak yang sudah menuntaskan persoalan batas wilayah bahkan telah ditanda tangani oleh masing-masing calon wilayah kabupaten tetangga, dan kabupaten induk, disaat dibeberapa DOB yang terbentuk masih meninggalkan persoalan batas, serta potensi daerah yang dimiliki oleh Lembak untuk bisa menjadi sebuah kabupaten baru yang mendiri. Di tempat yang sama, Wagub Sultan Najamudin menegaskan, keseriusan pemerintah daerah mendukung terwujudnya DOB Lembak tidak diragukan lagi. \"Kami akan berada di garda terdepan utnuk mendukung Lembak menjadi DOB baru. Bahkan jika ada 10 syarat, akan kami siapkan hingga 12 syarat,\" katanya. Sultan menggambarkan, bagaimana unsur pemerintah terkait sangat mendukung terwujudkan Lembak menjadi kabupaten yang mendiri. \"Pada kesempatan ini, semua unsur pemerintah daerah, legislatif hadir, termasuk tokoh masyarakat Lembak dan Bupati di wilayah Sumatera Selatan. Ini sudah menjadi semangat yang tidak boleh dibendung, senjadi sebuah spirit untuk mempercepat proses terwujudkan Lembak menjadi Kabupaten,\" ungkapnya. Dibagian lain, Ketua Presidium Lembak Ishak Zaidin menggambarkan potensi daerah yang sangat kaya dimiliki Lembak. Diantaranya potensi minyak bumi dan batu bara di Kota Padang, serta potensi tambang emas rayat yang juga sempat menjadi andalan daerah Lembak. \"Kita memiliki kekayaan alam yang luar biasa, yang dapat menjadi modal untuk menjadi wilayah Kabupaten baru,\" tuturnya. Sementara itu, pantauan wartawan, Ketua Komisi II Agun Gunanjar Sudarsa tiba di Rejang Lebong pukul 10.00 WIB disambut Bupati H Suherman SE MM di rumah dinas di jalan Sukowati Curup. Kegiatan dilanjutkan dengan ramah tamah, makan siang dan langsung mengunjungi rapat terbuka di halaman Pasar PUT.

Pencurian Motor SEMENTARA itu, disaat semangat mewujudkan Pemekaran Kabupaten Lembak tengah dikumandangkan ribuan massa di Pasar Padang Ulak Tanding (PUT) kemarin, bandit pencurian sepeda motor beraksi. Tempat kejadian perkara (TKP) tepat di lokasi pertemuan antara Ketua Komisi II DPR RI dengan unsur pemerintah daerah dan warga, sekitar pukul 14.00 WIB. Mirisnya lagi, motor yang hilang merupakan kendaraan dinas jenis Honda Supra BD 2823 KY yang digunakan Ketua Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK) PUT Imron Rosidi (42). Data terhimpun wartawan, saat pertemuan berlangsung, dilaksanakan Bimbingan Teknis PPK kepada PPS di Aula Kantor Camat. Selesai kegiatan itu, Imron diminta panitia penyelenggara pertemuan menjadi pembaca doa mengakhri acara. \"Menurut keterangan korban, saat meninggalkan motor di parkiran untuk menjadi pembaca doa, motor masih ada di parkiran. Usai menjalakan tugas membaca doa ketika hendak pulang motor sudah hilang,\" kata Kapolres Rejang Lebong AKBP Edi Suroso SH melalui Kapolsek PUT Iptu Yosril saat dikonfirmasi wartawan, kemarin. Bahkan, sambung Kapolsek, sebuah motor jenis Yamaha Mio yang parkir tidak jauh dari motor dinas ketua PPK juga sempat dirusak pelaku pencurian menggunakan kunci T. \"Targetnya motor Mio, bahkan kita temukan kunci motor sudah rusak. Hanya saja tidak bisa dibawa karena kunci T pelaku patah dan tertinggal di dalam lubang kunci. Kemungkinan karena gagal motor dinas PPK yang jadi sasaran,\" tegas Kapolsek. (999)