Kemiripan Tukiman ditentukan oleh 3 orang ibu-ibu peserta jalan sehat masing-masing Neti Herawati, Emi dan Yuliana.
Saat Dahlan Iskan bertanya kepada ibu-ibu tersebut siapa peserta yang dianggap paling mirip dirinya, ibu-ibu yang ditunjuk langsung oleh Dahlan Iskan langsung menyebut Tukiman paling mirip. Lomba Mirip Dahlan Iskan ini menyiapkan hadiah uang total Rp 21 juta. Sebagai juara pertama, Tukiman berhak mendapat uang Rp 5 juta. \"Karena votingnya tinggi, ibu-ibu memilih bapak ini (Tukiman), maka saya tunjuk bapak ini juga,\" ujar Dahlan Iskan. Sebelumnya, saat tiba di panggung utama, 14 peserta Lomba Mirip Dahlan Iskan mendapatkan kesempatan untuk bertemu langsung dengan sosok Dahlan Iskan. Lantaran sosok Dahlan Iskan ini sudah lama ditunggu dihadapan 14 peserta, terlihat ke 14 peserta saling berebutan untuk bersalam-salaman dan berpelukan secara langsung dengan Dahlan Iskan.
\"Bapak-bapak gimana sehat semua kan,\" sapa Dahlan Iskan kepada 14 peserta adu mirip Dahlan Iskan dengan senyum ramahnya. Sementara itu Tukiman (48) warga pasar ujung asal Kabupaten Kepahiang yang terpilih sebagai pemenang mengaku terkejut sekali dengan terpilihnya ia sebagai sosok mirip Dahlan Iskan. Menurutnya, seharian ini dirinya sempat gemetar dan dag dig dug seakan tidak percaya bisa ketemu langsung dengan sosok Dahlan Iskan.
\"Terpilih mirip ini saja saya seakan tidak percaya. Tapi kalau dilihat dari sosok saya dengan pak Dahlan Iskan hampir tidak jauh berbeda. Kalau pak Dahlan yang dulu itu dilihat dari sama-sama susah seperti saya dan mau hidup bekerja keras,\" ungkap suami Ngatmi ini. Tukiman menambahkan, bertemu langsung dengan Dahlan Iskan menjadi pengalaman hidup yang berharga bagi dirinya yang tak ternilai. \"Alhamdulillah senang bisa ketemu langsung. Ini Anugerah yang tak ternilai bagi saya, bisa berpelukan langsung dengan pak Menteri. Sebab jarang-jarang bisa bersalaman dan berpelukan langsung dengan pak Menteri,\"ucapnya. Selain itu diungkapkan bapak dua orang anak ini, bahwa dirinya sangat mengagumkan sosok Dahlan Iskan sudah sejak lama. Dari mulai sifat kesederhanaan, kegigihan dalam bekerja keras dan sifat yang lebih mengutamakan orang lain.
\"Apalagi saat saya lihat di media cetak maupun elektronik, yang kagum dan salut itu ketika pak Dahlan turun langsung mengatasi pintu tol kemacetan. Beliau (Dahlan Iskan) yang merupakan pejabat rela mengutamakan orang lain. Selain itu semboyan kerja, kerja, kerja itu selalu diingat. Sebagai petanda bahwa kita itu dalam hidup ini kalau mau sukses harus bekerja keras,\" kata Tukiman yang kesehariannya bekerja sebagai buruh harian ini.
Sementara itu, juara 2 diraih Kuku Hermanto asal Kabupaten Bengkulu Utara, juara 3 atas nama Is\'ad Hadi Suryanto asal Kota Bengkulu. Juara Harapan 1 atas nama Sulaiman asal Kabupaten Rejang Lebong, juara Harapan 2 Slamet asal Kabupaten Kepahiang dan Iwan Hendrawan Juara Harapan 3 asal Kota Bengkulu. (new)