Jum\'at Keliling
BENGKULU, BE - Gubernur Bengkulu H Junaidi Hamsyah, SAg, MPd kembali melaksanakan salat Jumat keliling kemarin (27/9). Di tengah kesibukannya gubernur menyempatkan diri untuk salat di Masjid Baitul Qudsi, Desa Jayakarta, Kecamatan Talang Empat, Kabupaten Bengkulu Tengah. Kedatangan gubernur di masjid tersebut sempat membuat kaget jemaah yang akan melaksanakan salat Jumat, pasalnya kedatangan orang nomor satu di Provinsi Bengkulu ini tanpa pemberitahuan kepada aparat dan masyarakat setempat.
Usai melaksanakan salat Jumat, gubernur memberikan bantuan seperangkat pengeras suara, dan berdialog bersama warga mendengarkan keluhan terkait pembangunan infrastruktur yang dibutuhkan warga. “Salat Jumat keliling ini sekaligus momen dimana dapat bertemu dan berbincang-bincang dengan warga. Sehingga dapat diketahui langsung apa yang dibutuhkan warga dan bagaimana keluhan mereka,” ungkap Gubernur H. Junaidi Hamsyah.
Tak sebatas itu saja, gubernur juga mendatangi lokasi peternakan sapi Kelompok Sumber Rezeki binaan Jasa Raharja di Desa Jayakarta 2. Pasalnya gubernur saat ini sangat konsentrasi terkait kesejahteraan rakyat, sehingga ia berharap agar bantuan dari BUMN, BUMD dan instansi lainnya kepada masyarakat tepat sasaran dan bermanfaat.
“Peternakan sapi binaan Jasa Raharja ini diharapkan dapat dikelola dan dikembangkan dengan baik oleh masyarakat setempat. Sehingga bantuan yang diberikan bermanfaat untuk jangka panjang,” harap gubernur.
Sementara itu Sekretaris Desa (Sekdes) Jayakarta, Acep Rahmat menilai dengan kedatangan gubernur ke desa tersebut diharapkan dapat menampung aspirasi rakyat. “Kami sangat senang gubernur turun langsung blusukan melihat masyarakatnya. Berharap gubernur yang langsung datang dapat melihat kebutuhan kami masyarakat. Kami berharap bantuan pembangunan infrastruktur seperti jalan dapat diberikan, sehingga transportasi masyarakat menjadi lebih lancar,” ujar Acep.
Acep menambahkan, bukan hanya bantuan pembangunan jalan yang diharapkan, warga setempat juga berharap ada pembangunan Taman Pendidikan Quran (TPQ) di Desa Jayakarta. Menurutnya TPQ sangat dibutuhkan untuk meningkatkan pendidikan agama dan baca Alquran anak-anak di desa tersebut. “Kami memohon juga bantuan pembangunan TPQ dan fasilitasnya. Sehingga anak-anak desa bisa belajar di TPQ dengan layak dan nyaman,” harap Acep. (100/rl)