Polisi Gadungan Rampas Motor

Selasa 06-08-2013,10:07 WIB
Reporter : Rajman Azhar
Editor : Rajman Azhar

TELUK SEGARA, BE - Kawanan penjahat spesialis pencurian kendaraan bermotor (Curanmor) tak pernah hilang akal dalam mengelabui korbannya. Kali ini pelaku melancarkan aksinya dengan mengaku sebagai anggota polisi. Polisi gadungan itu merampas motor Yamaha Mio BD 5375 GD tahun 2011. Motor itu milik Efendi (24), Warga Desa Sidorejo Blok Jember Kecamatan Pondok Kelapa Kabupaten Bengkulu Tengah. Data terhimpun, peristiwa curanmor terjadi pada Minggu malam (4/8) sekitar 23.20 WIB. Berawal dari korban dan temannya duduk santai di jembatan Pasar Bengkulu menuju kearah Unib Depan. Tiba-tiba 2 orang pelaku mendatangi korban, pelaku mengaku sebagai anggota Polri (Polisi Republik Indonesia). Mereka meminta Kartu Tanda Penduduk (KTP) korban. Ketika korban ingin menunjukan kartu pengenalnya, seorang pelaku langsung mendorong korban hingga terjatuh. Begitu korban terjatuh pelaku langsung mengambil alih motor korban dan membawanya kabur. Akibat kejadian tersebut korban mengalami kerugian sekitar Rp 12 jutaan. Usai kejadian korban langsung melaporakan peristiwa yang dialami ke Polres Bengkulu. Ketika dikonfirmasi Kapolres Bengkulu AKBP Iksantyo Bagus Pramono SH MH melalui Kasat Reskrim AKP Dwi Citra Akbar ST SIK membenarkan telah menerima laporan perampasan sepeda motor dengan modus mengaku sebagai polisi tersebut. Dijelaskan Kasat berdarah Palembang ini, agar warga tidak nongkrong di TKP pada waktu larut malam, sebab Tempat Kejadian Perkara (TKP) kondisinya sepi dan gelap serta jauh dari pemukiman warga.\"Ya kita meminta kepada lembaga terkait untuk memasang lampun jalan atau kelengkapan lainya dikawasan tersebut,\" singkat kasat Reskrim.(320)

Tags :
Kategori :

Terkait