Warga Lebong Tewas Gantung Diri

LEBONG SELATAN, BE - Warga Kelurahan Taba Anyar Kecamatan Lebong Selatan, Kamis (1/8) kemarin sekitar pukul 06.30 mendadak heboh . Hal ini terjadi Karena Canil Hartono (23), warga Mubai ditemukan tewas gantung diri di dalam kamar rumah orang tuanya di Kelurahan Taba Anyar. Untuk mengakhiri hidupnya Canil melakukannya dengan cara gantung diri menggunakan tali beronang (tali dari kalit lantung, red) yang diikatkan ke kayu atap setinggi 2 meter dari lantai. Kapolres Lebong AKBP Roh Hadi melalui Kapolsek Lebong Selatan Iptu Ikhsan Al Illah membenarkan adanya kejadian tersebut. \"Iya sekitar pukul 07.00 WIB tadi kita mendapat informasi bahwa ada warga di Taba Anyar gantung diri. Mendapat informasi ini kita langsung turun ke lokasi. Pada saat kita tiba, korban telah diturunkan oleh keluarganya dan dibawa ke Puskesmas Tes,” ujar Kapolsek. Dari hasil pemeriksaan dokter, di leher korban terdapat luka memar bekas jeratan tali. Tidak ada tanda-tanda kekerasan lain di tubuh korban. “Usai diperiksa dokter di Puskesmas, jenazah korban langsung dibawa pihak keluarga ke rumah orangtuanya di Taba Anyar. Pihak kelurga tidak mau korban diotopsi,\" ungkap Kapolsek. Dikatakan Kapolsek, peristiwa gantung diri tersebut diperkirakn dilakukan korban sekitar pukul  06.00 WIB pada saat ibu korban, Auti (47), pergi ke Sungai untuk mencuci piring.  Sekitar pukul 06.30 Auti kembali ke rumah dan masuk ke dalam kamar dan menemukan anaknya sudah tergantung. Melihat hal ini Auti langsung menjerit dan paman korban Mawardi (53) yang rumahnya bersebelahan langsung datang ke tempat kejadian. \"Paman korban langsung menurunkan korban, tapi sayangnya  korban sudah tidak bernyawa lagi,\" kata Kapolsek. Selain itu, berdasarkan data terhimpun, Canil Hartono  selama ini tinggal bersama istrinya di Desa Mubai, namun pada hari Rabu (31/7) sepulang dari kebunnya di daerah Geotermal tidak pulang kerumahnya tapi menginap di rumah orang tuanya di taba Anyar. Pengakuan keluarga, selama 1 tahun terakhir sejak ayahnya meninggal dunia, korban sering menyendiri dan melamun. namun tidak pernah ada yang tahu penyebab korban mengakhir hidupnya dengan cara gantung diri. \"Keluarga korban mengakui bahwa korban setahun terakhir sering menyendiri dan melamun, sebelum kejadian korban masih berangkat ke kebunnya di daerah Geotermal dengan menggunakan motor. Tetapi sore kemarin (Rabu,red) ia meninggalkan motornya di kebun dan berjalan ke rumah orangtuanya. Selama ini Canil tidak lagi serumah dengan ibunya tetapi tinggal bersama istrinya di Mubai. Kejadian meninggalnya Canil ini murni bunuh diri,\" pungkas Kapolsek.(777)