17 Motor Masih Tersisa

TUBEI, BE - Pelaksanaan lelang tentang penghapusan barang inventaris di lingkungan Pemerintah Kabupaten Lebong untuk kendaraan dinas roda dua yang dilaksanakan pada Kamis (25/7) kemarin menghasilkan Pendapatan Asli Daerah (PAD) mencapai Rp 68,486 juta dengan 44 unit kendaraan dinas roda dua yang terjual. Hal tersebut disampaikan Plt Kepala DPPKAD Lebong Mahmud Siam SP MM melalui Kabid Aset Syarifudin SSos MSi kepada wartawan kemarin. \"Untuk hasil lelang hari ini (kemarin,red) dari 68 kendaraan dinas yang dilelang, sebanyak 44 unit kendaraan yang terjual dengan jumlah PAD mencapai Rp 68,486 juta,” ujarnya. Sementara itu, masih ada 17 motor yang belum ada peminat karena kondisi dan harga jual yang tinggi. Namun itu akan diikutsertakan ke lelang berikutnya. Dikatakan Syarif, dalam proses pelelangan kendaraan dinas tersebut sebagai pelaksana dari pejabat dari Kantor Pelayanan Kekayaaan Negara dan Lelang (KPKNL) Provinsi Bengkulu. Sedangkan pihak DPPKAD hanya sebagai fasilitator pelaksanaan lelang tersebut. \"Untuk hasil PAD yang berasal dari lelang tersebut akan masuk ke PAD Lebong sebagai pendapatan lain-lain bukan pajak,\" kata Syarif. Selain itu, untuk peserta pemenang lelang diminta untuk segera melunasi pembayaran pada Kamis (25/7) kemarin. Sedangkan untuk peserta yang kalah diminta untuk mengambil uang jaminan pada Jum\'at (26/7) hari ini dengan membawa kwitansi bukti penyetoran ke panitia lelang Bidang Aset DPPKAD Lebong. \"Untuk peserta yang kalah besok sudah bisa mengambil uang jaminannya kembali yang telah disetorkan. Sedangkan untuk pemang, pengambilan kendaraan bagi pemenang lelang bisa dilakukan pada Senin 29 Juli 2013 mendatang di gudang Aset DPPKAD Lebong dibelakang terminal Muara Aman,\" pungkasnya.(777)