BENGKULU, BE - Dua hari penutupan masa pelunasan Biaya Penyelenggaraan Ibadah Haji (BPIH) Provinsi Bengkulu, tercatat sebanyak 1.524 jemaah yang telah melunasi. Rencananya tahun ini sebanyak 1.597 jemaah akan diberangkatkan
\"Masih ada sekitar 73 jemaah belum melunasi. Jumlah itu diketahui satu jemaah asal Mukomuko dinyatakan meninggal dunia, sisanya belum diketahui alasannya,\" kata Kakanwil Kementerian Agama Bengkulu, H Suardi Abbas, SH MH melalui Kabid Penyelenggaraan Haji dan Umrah (PHU), Drs H Zahdi Taher MHi. Pun begitu, masa pelunasan BPIH masih akan berlangsung selama dua hari yang akan ditutup 12 Juni mendatang. Jika jemaah tersebut tidak melunasi BPIH tepat pada jadwalnya maka otomatis akan gugur dan masuk dalam daftar tunggu tahun berikutnya.\"Kuota yang kosong akan dikembalikan ke kuota nasional, karena tidak ada lagi gelombang pelunasan tahap selanjutnya,\" ujarnya. Pelunasan BPIH untuk kuota lansia, terang Zahdi akan berlangsung pada 18-26 Juni. Pelunasan inipun belum bisa dipastikan, karena ada informasi secara lisan dari Kementerian Agama jika, kerajaan Arab Saudi akan mengurangi kuota jemaah yang akan diberangkatkan tahun ini. \" Kuota kosong rencanya akan dikembalikan ke pusat, dan akan diisi oleh jemaah lansia. Namun berdasarkan informasi itu, dikabarkan jika kuota haji reguler akan dikurangi. Kerajaan Arab Saudi beralasan ada pembangunan, sehingga kunjungan jemaah ke tanah suci akan dikurangi, \" katanya. Namun putusan itu belum final. Jika benar dikurangi maka bisa saja kuota kosong ini tidak akan digunakan, atau malah terjadi pengurangan kuota pemberangkatan tahun ini. \" Kita sangat berharap info ini tidak terjadi. Karena kuota daftar tunggu haji kita cukup tinggi, sedangkan kuota pemberangkatanya masih rendah, \" terangnya. Tunggu SK Sementara itu Surat keputusan embarkasi haji antara sampai saat ini belum keluar. Diprediksi SK itu akan turun serentak dengan SK embarkasi Palangkaraya, Kalimantan Tengah yang juga mengusulkan embarkasi antara. SK sendiri akan keluar selang sepuluh hari setelah masa verifikasi tim Dirjen PHU tiba di Bengkulu. Penilaian Dirjen PHU, persiapan Bengkulu dinilai cukup dalam menwujudkan Embarkasi Antara. Jika SK itu sudah tiba dalam satu pekan ke depan, maka seluruh kegiatan persiapan haji sudah dilaksanakan di Bengkulu, mulai pembagian gelang haji, living cost hingga pembagian paspor dan lain-lain. Kemudian dari kabupaten/kota menuju embarkasi haji antara, biaya transportasi haji akan ditanggung masing-masing kabupaten/kota, sedangkan dari embarkasi antara menuju Bandara Internasional Minangkabau akan ditalangi oleh Pemerintah provinsi, baik berangkat maupun kepulanganya, tukasnya. (247)