TUBEI, BE - Berdasarkan data Badan Pusat Statistik tahun 2012 lalu, dari 100.751 jiwa penduduk Lebong, 80 persen masyarakat masih mengandalkan mata pencahariannya dari sektor pertanian. Sedangkan sisanya memiliki mata pencaharian diberbagai sektor, perdagangan, pertambangan, jasa, bangunan, pengangkutan, termasuk PNS. Hal ini disampaikan ungkap Kepala BPS Kabupaten Lebong H Yulian Effendi SE kepada wartawan kemarin.
\"Sedangkan untuk luas lahan yang ada di Kabupaten Lebong lebih kurang 273.131 ha. Dimana sekitar 70 persen diantaranya adalah kawasan hutan dengan berbagai status. Mulai dari hutan lindung, TNKS, hutan produksi dan hutan lainnya,\" kata Yulian. Untuk memperbaharui seluruh data pertanian tersebut, lanjut Yulian, sejak 1 Mei 2013 mendatang akan dilaksanakan sensus pertanian. Pelaksanaan sensus tersebut bertujuan untuk mendapatkan data statistik pertanian terkini yang lengkap dan akurat.
Serta untuk mendapatkan kerangka sampel yang dapat dijadikan landasan pengambilan sampel untuk survei-survei pertanian kedepannya. \"Sensus yang kita lakukan ini juga untuk memperoleh berbagai informasi tentang populasi usaha pertanian, peternakan, rumah tangga petani, komoditas pertanian, serta distribusi penguasaan lahan menurut golongan luasnya di masing-masing wilayah kecamatan Sekabupaten Lebong,\" lanjutnya.
Data yang diterima nantinya, sambung Yulian, akan digunakan untuk perencanaan, implementasi kebijakan dan evaluasi program pembangunan pertanian di kementerian dan lembaga terkait. Dengan cakupan tanaman pangan, hortikultura seperti sayuran, buah-buahan, tanaman hias, dan tanaman obat. Termasuk juga perkebunan, peternakan, perikanan, dan kehutanan, baik pada rumah tangga, lembaga permasyarakatan, dan kelompok usaha bersama.
\"Data yang didapatkan juga bisa digunakan sebagai dasar dan landasan untuk menetapkan ke bijakan arah pembangunan pertanian kedepan. Baik melalui dana APBD kabupaten maupun provinsi yang akan ditetapkan tahun berikutnya. Mudah-mudahan dengan dukungan seluruh masyarakat Lebong, sensus pertanian tahun 2013 ini bisa berjalan dengan lancar dan sukses,\" ungkap Yulian.(777)