BENGKULU, BE - Pendaftaran Peserta Didik Baru (PPDB) diseluruh sekolah di Kota Bengkulu dibuka secara online. Tak terkecuali SMAN Plus 7 Kota Bengkulu. Sekolah yang awalnya membuka 5 kelas yang diseleksi secara manual ini, ditahun ini PPDB semua kelas disekolah itu pun dibuka secara online. Hanya kelas Akselerasi seperti di SMAN 2 dan SMPN 1 saja, yang diperbolehkan melakukan pendaftaran secara manual dan lebih dahulu.
Ditemui BE, Kabid Perencanaan Dispendik Kota Bengkulu, Drs Gianto mengatakan PPDB ditahun ini akan dibuka online diseluruh sekolah di Kota Bengkulu. Bahkan sekolah-sekolah yang dahulunya diperbolehkan melakukan PPDB secara manual ditahun ini hanya bisa melakukannya secara online.
\"Seperti di SMAN Plus 7, kita putuskan PPDB dilakukan online dan semua sekolah eks RSBI semuanya buka jalur online,\" terangnya. PPDB online ini sangat effektif, dapat meningkatkan mutu layanan pendidikan. Juga menciptakan sistem penerimaan siswa baru yang terintegrasi, akurat dan transparan. Melaksanakan penerimaan siswa baru dengan lebih praktis dan efisien. Menyediakan basis data sekolah yang akurat. Dan memberi fasilitas akses informasi bagi masyarakat dengan cepat, mudah dan akurat.
\"Dengan cara ini seluruh siswa berhak bersekolah dimana saja, sesuai dengan nilai yang diperolehnya,\" ungkapnya. Untuk itu sebelum SK tentang PPBD ini dikeluarkan, Dinas Pendidikan Kota Bengkulu berencana mengundang MKKS, BSNP dan Dewan pendidikan untuk memberikan masukan terkait teknis pelaksanaannya. Seperti kriteria penilaian apa yang akan digunakan dalam seleksi PPDB ini.
Keuntungan yang dapat dirasakan bagi Dispendik dan sekolah dalam PPDB ini cukup banyak. Yaitu memberikan akses yang luas kepada masyarakat, meningkatkan reputasi sekolah, mengurangi resiko terjadinya KKN dan meningkatkan Sumber Daya Manusia dalam penguasaan Teknologi Informasi.
Sedangkan bagi siswa dan orang tua adalah untuk mempermudah untuk mengikuti pendafaran siswa baru, mempermudah akses informasi penerimaan siswa baru, mendapat fasilitas dan pelayanan memuaskan dari pihak sekolah dan dispendik dan meningkatkan ketertiban kemudahan dalam proses penerimaan siswa baru.(128)