Wakapolri : 28 Jiwa Tewas di Jalan Raya

BENGKULU, BE - Berdasarkan data Mabes Polri, korban tewas akibat kecelakaan lalu lintas (lakalantas) yang melibatkan pengendara motor di Indonesia tahun 2012 lalu berjumlah 28 ribu jiwa. Kendati demikian, angka tersebut turun dibandingkan tahun 2011 yang mencapai 35 ribu jiwa.

Hal ini disampaikan Wakapolri, Komisaris Jendral Polisi Nana Soekarna saat menggelar sosialisasi keselamatan berlalu lintas di Kota Bengkulu, kemarin.

Komjendpol Nana berharap, dengan terus melakukan sosialisasi ke semua daerah di Indonesia ini, akan banyak orang yang menjadi pelopor keselamatan berlalu lintas serta mampu menekan angka kematian akibat lakalantas tahun 2013 ini.

\"Harapan kita semua, tahun 2013 ini angkanya (tewas akibat lakalantas, red) turun mencapai 10 ribuan lebih. Kepada semua elemen lembaga, baik pemerintahan bahkan media massa untuk menyosialisasikan keselamatan berlalu lintas ini,\" harap Komjendpol Nana.

Lantik Pengurus IMI Di sisi lain, kedatangan Komjendpol Nana yang juga merupakan Ketua Umum Ikatan Motor Indonesia (IMI) Pusat ke Provinsi Bengkulu kemarin dalam rangka melantik pengurus IMI Provinsi Bengkulu.

Dalam sambutannya dalam acara pelantikan di Grage Hotel Horizon, jendral bintang 3 tersebut mengatakan, potensi pemuda Bengkulu dalam olahraga balap motor sangat bagus, mengingat saat ini banyak pembalap nasional yang berasal dari Bengkulu. Harapannya, ke depan prestasi pembalap di Provinsi Bengkulu bisa lebih baik lagi.

Selain itu, Wakapolri mengatakan, ke depan akan ada kerjasama antara IMI dengan Polres - Polres untuk membuat program-program road safety dan safety riding untuk menggelar sosialisasi kedisplinan berlalu lintas ke sekolah-sekolah.

Karena menurut mantan Kabid Humas Mabes Polri ini, ketertiban berlalu lintas harus ditanamkan kepada anak-anak sejak kecil supaya kedepannya anak-anak tersebut akan menjadi pelopor keselamatan berlalulintas.(cw4).