BENGKULU, BENGKULUEKSPRESS.COM – Guna memperkuat upaya pencegahan terhadap ancaman terorisme, radikalisme, dan intoleransi di tengah masyarakat, Bidang Hubungan Masyarakat (Bidhumas) Polda Bengkulu menggelar kegiatan press release bersama insan pers di Aula Bidhumas, Kamis (13/11/2025).
Acara ini dihadiri oleh sejumlah wartawan dari berbagai media lokal maupun nasional yang selama ini menjadi mitra strategis Polri dalam menjaga stabilitas keamanan dan keutuhan informasi publik.
Plt. Kasubbid Penmas AKP B.A.S. Sinaga, S.Sos., yang mewakili Kabid Humas Polda Bengkulu Kombes Pol. Andy Pramudya Wardana, S.Ik, menegaskan bahwa media massa memiliki peran yang sangat penting dalam mendukung tugas-tugas kepolisian. Peran tersebut terutama penting dalam menyebarkan pesan damai dan menangkal narasi yang berpotensi memecah belah persatuan bangsa.
“Sinergi antara Polri dan insan pers bukan sekadar hubungan kerja formal, tetapi bentuk nyata kebersamaan dalam menjaga keamanan informasi, membangun kesadaran publik, serta memperkuat imunitas sosial terhadap bahaya paham radikal,” ujar AKP Sinaga.
AKP Sinaga menjelaskan, tantangan terbesar di era digital saat ini adalah derasnya arus informasi yang tak selalu terverifikasi. Di sinilah peran jurnalis sangat vital untuk menyajikan berita yang akurat, berimbang, dan edukatif.
“Media menjadi garda terdepan dalam melawan penyebaran hoaks, disinformasi, dan propaganda ekstremisme. Kolaborasi yang kuat antara Polri dan insan pers akan membantu membangun ekosistem informasi yang sehat dan bertanggung jawab,” tambah Sinaga.
Ia juga mengajak seluruh jurnalis untuk terus memperkuat literasi digital di tengah masyarakat, agar tidak mudah terprovokasi oleh isu-isu yang mengandung unsur kebencian, intoleransi, maupun kekerasan.
“Melalui kerja sama yang terbuka dan transparan ini, kami berharap terwujud ruang publik yang damai, harmonis, serta bebas dari pengaruh paham radikal dan terorisme. Keamanan dan ketertiban bukan hanya tanggung jawab Polri, tetapi juga hasil dari kesadaran kolektif seluruh elemen bangsa,” tutupnya.(**)