BENGKULUEKSPRESS.COM - Dalam waktu dekat, Pemerintah Provinsi Bengkulu akan menerima kunjungan sejumlah pejabat negara, Seperti Menteri Koordinator Bidang Infrastruktur dan Pembangunan Kewilayahan, Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) dan pihak-pihak kementerian lainnya.
Kunjungan para pejabat negara ini untuk melakukan evaluasi dari Instruksi Presiden (Inpres) No 12 tahun 2025 yang dikeluarkan Presiden Prabowo guna mempercepat penanganan alur Pelabuhan Pulau Baai yang mengalami pendakalan pada Maret 2025 lalu.
Wakil Gubernur Bengkulu, Ir Mian mengungkapkan, kedatangan tamu negara ini diperikarakan pada 9 September 2025 mendatang. Dengan rencana kehadiran mereka ini, Mian meminta agar Pemerintah Provinsi Bengkulu dapat mempersiapkan diri termasuk dengan kondisi pembangunan daerah, seperti Pulau Enggano .
Kita harus sudah bisa menyampaikan kondisi Provinsi Bengkulu. Saya sudah berkoordinasi dengan Pak Gubernur, kondisi Pulau Enggano dan rencana pembangunan infrastruktur pelabuhan juga akan kita sampaikan,” ujar Mian.
BACA JUGA:Bupati Seluma Umumkan Nomor Layanan BPJS Kesehatan di Seluruh Puskesmas Seluma, Cek Disini!
BACA JUGA:Gerakan Menanam Pohon Semarakan Hari Radio ke-80 di RRI Bengkulu
Masih kata Mian, untuk pembangunan di Pulau Enggano secara langsung akan dipaparkan oleh Gubernur Bengkulu Helmi Hasan. Namun, Mian meminta agar setiap OPD dapat menyiapkan data-data yang diperlukan nantinya.
"Rencananya, pemaparan progres pembangunan Enggano akan disampaikan langsung oleh Gubernur," tambah Mian.
Sementara itu, Asisten II Pemprov Bengkulu, Raden Ahmad Denny, menyebutkan bahwa laporan yang akan dipaparkan nantinya mencakup kondisi Pulau Enggano hingga persoalan alur Pulau Baai yang kini sudah tidak lagi mengalami kendala.
“Laporan kita nanti akan menjelaskan kondisi Enggano hingga bagaimana akses di Pulau Baai saat ini tidak ada hambatan lagi,” tutupnya