Anggaran Meningkat, Perbaikan Jalan, Jembatan dan Sekolah Digarap Tahun Ini

Rabu 21-05-2025,14:15 WIB
Reporter : Tri Yulianti
Editor : Rajman Azhar

BENGKULUEKSPRESS.COM - Menyikapi Instruksi Presiden (Inpres) Nomor 1 Tahun 2025 tentang efisiensi anggaran, Dinas Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Provinsi Bengkulu melakukan langkah strategis dengan menggeser dan memfokuskan anggaran untuk mendukung Program Bantu Rakyat Gubernur Bengkulu.

Kepala Dinas PUPR Provinsi Bengkulu, Tejo Suroso, menyampaikan bahwa anggaran yang awalnya hanya sekitar Rp 120 miliar kini telah meningkat signifikan menjadi Rp 500 miliar.

Anggaran tersebut dialokasikan untuk pembangunan infrastruktur dasar yang menyentuh langsung kebutuhan masyarakat, seperti jalan, jembatan, fasilitas kesehatan, dan sekolah.

"Perubahan ini dilakukan untuk menyelaraskan dengan arahan Gubernur Bengkulu dengan fokus utamanya pada pembangunan jalan dan jembatan," kataTejo, Rabu (21/5/2025)

BACA JUGA:Pemkot Bengkulu Gelar Job Fair 26 Mei 2025, 40 Perusahaan Siap Rekrut Tenaga Kerja

BACA JUGA:Dinkes Provinsi Bengkulu Pastikan Layanan Kesehatan Gratis Tetap Jalan di Tengah Kebijakan Efisiensi

Dalam rangka percepatan pelaksanaan, Dinas PUPR saat ini tengah memproses lelang pengawasan dan lelang fisik. Paket-paket proyek dengan nilai di atas Rp 20 miliar dilakukan melalui lelang terbuka untuk memastikan transparansi. 

"Lelang pengawasan sudah berjalan sekitar sebulan, dan target kami pada bulan Juni sudah bisa mulai pelaksanaan di lapangan," tambahnya.

Secara keseluruhan, tahun ini Dinas PUPR Provinsi Bengkulu menggarap 22 paket proyek jalan yang tersebar di berbagai kabupaten/kota, dengan prioritas di wilayah Bengkulu Tengah, Rejang Lebong, dan Lebong. 

Langkah ini diambil guna mengejar target peningkatan kondisi jalan provinsi menjadi 65–75% dalam kategori jalan baik.

Sementara itu, Tejo menyebutkan bahwa Dinas PUPR ditargetkan mencapai 95% jalan provinsi dalam kondisi baik. Untuk mencapai target tersebut, dibutuhkan anggaran sebesar Rp 2,5 triliun secara total dan akan diupayakan pada tahun selanjutnya.

"Untuk kegiatan hampir semuanya ada di setiap provinsi dengan anggaran yang cukup fantastis selama ini dan peningkatan jalan memang harus maksimal," sambungnya

Sebagai bagian dari efisiensi dan realokasi anggaran, Dinas PUPR juga telah merasionalisasi kegiatan yang tidak bersentuhan langsung dengan masyarakat. Fokus diarahkan pada tiga bidang utama yaitu Bina Marga, Cipta Karya, dan Sumber Daya Air.

"Dengan anggaran yang lebih fokus dan prioritas yang jelas,  pembangunan infrastruktur di Bengkulu akan semakin berdampak langsung pada peningkatan kualitas hidup masyarakat,” tutup Tejo.

 

Kategori :