Pasca Tragedi Kapal Karam, Pemkot Bengkulu Evaluasi Ketat Sektor Wisata Laut

Selasa 13-05-2025,13:47 WIB
Reporter : Firman Triadinata
Editor : Rajman Azhar

BENGKULUEKSPRESS.COM – Pemerintah Kota Bengkulu bersama unsur Forkopimda dan seluruh stakeholder melakukan evaluasi menyeluruh terhadap sektor wisata laut usai tenggelamnya kapal wisata KM Tiga Putera, yang menewaskan delapan wisatawan dari luar daerah.

Wali Kota Bengkulu, Dedy Wahyudi, menyampaikan bahwa pihaknya bersama instansi terkait telah mengerahkan seluruh sumber daya untuk penanganan dan pencarian korban sejak kejadian terjadi.

“Pak Kapolres, Pak Dandim, TNI AL, Basarnas, Pak Gubernur, Sekda, Kapolda, Danrem—semua dikerahkan untuk pencarian korban,” jelas Dedy, Senin (12/5/2025).

Dedy Wahyudi juga menyampaikan belasungkawa mendalam kepada keluarga para korban. Ia berharap seluruh pihak diberikan kesabaran dan ketabahan dalam menghadapi musibah ini.

BACA JUGA:Korban Tewas KM Tiga Putera Bertambah Jadi 8 Orang, Silvia Meninggal Dunia di ICU

BACA JUGA:Cara Agar Rezeki Lancar dan Berkah, Amalkan 5 Wasiat dari Mbah Moen Berikut Ini

“Kami atas nama Pemerintah Kota Bengkulu menyampaikan duka mendalam kepada keluarga korban. Kami doakan agar diberikan kekuatan,” ujarnya.

Tragedi ini menjadi peringatan serius bagi Pemkot dalam membenahi sistem keamanan pariwisata laut, terutama destinasi wisata seperti Pulau Tikus.

“Ke depan kita akan benahi ini. Kita akan lebih ketat, akan kita pantau betul. Kalau sistem dijalankan sesuai aturan, saya yakin risiko bisa diminimalkan,” tegas Dedy.

Pemkot Bengkulu menegaskan akan memperkuat pengawasan terhadap operasional kapal wisata, termasuk kelayakan kapal, kapasitas penumpang, hingga SOP keselamatan pelayaran. Semua ini demi memastikan wisatawan mendapat pengalaman berwisata yang aman dan nyaman.(imn)

Kategori :