5. Pembalikan Secara Berkala:
- Balik tumpukan setiap 5–7 hari untuk memastikan oksigen tercampur dan dekomposisi merata.
- Proses pembalikan juga membantu mencegah bau busuk.
6. Proses Fermentasi:
- Biarkan tumpukan selama 4–6 minggu.
- Kompos dianggap matang ketika warna bahan menjadi cokelat gelap, teksturnya remah, dan baunya menyerupai tanah humus.
Cara Penggunaan Pupuk Organik dari Batang dan Tongkol Jagung:
- Sebagai pupuk dasar: Sebarkan kompos ke permukaan tanah sebelum penanaman.
- Sebagai mulsa: Gunakan kompos untuk menutup permukaan tanah, membantu menjaga kelembapan dan mencegah erosi.
- Campuran media tanam: Tambahkan ke dalam media tanam untuk meningkatkan kandungan organik.
Manfaat Pupuk Organik dari Batang dan Tongkol Jagung:
- Memperbaiki Struktur Tanah: Meningkatkan kemampuan tanah menyerap dan menyimpan air.
- Meningkatkan Kesuburan Tanah: Menambah unsur hara penting seperti karbon dan nitrogen.
- Mengurangi Limbah: Mengolah limbah jagung menjadi bahan yang bermanfaat, mengurangi polusi lingkungan.
BACA JUGA:Membuat Pupuk Organik Cair dari Temulawak, Bagus untuk Kesuburan Tanah
BACA JUGA:Membuat Pupuk Organik Cair dari Akar Bambu, Ini Manfaatnya