Berinteraksi dengan Alam dan Menghabiskan Waktu di Luar Ruangan
Berada di alam terbuka dan berinteraksi dengan lingkungan alami dapat menurunkan kadar kortisol. Penelitian menunjukkan bahwa berjalan di taman atau hanya menghabiskan waktu di luar ruangan dapat menenangkan sistem saraf dan menurunkan hormon stres.
Waktu yang dihabiskan di alam dapat meredakan ketegangan dan meningkatkan kesejahteraan secara keseluruhan. Cobalah untuk menyempatkan waktu di luar ruangan setiap hari, bahkan hanya untuk berjalan-jalan singkat.
Lakukan Aktivitas Sosial yang Positif
Berinteraksi dengan teman atau keluarga, serta melakukan aktivitas sosial yang menyenangkan, dapat menurunkan kortisol. Kegiatan yang melibatkan kebersamaan dan tawa dapat membantu merangsang pelepasan endorfin, hormon kebahagiaan, yang dapat menurunkan tingkat stres dan kortisol.
Jadi, jangan ragu untuk meluangkan waktu untuk berkumpul dengan orang-orang yang Anda sayangi atau terlibat dalam hobi yang Anda nikmati.
BACA JUGA:Kenali Alasan Anak Jadi Pendiam dan Cara Menghadapinya
BACA JUGA:Inilah 9 Ciri-ciri Alergi pada Kult Bayi yang Perlu Diwaspadai
Mengelola Waktu dengan Baik dan Hindari Overworking
Salah satu penyebab peningkatan kadar kortisol adalah kelebihan beban kerja. Menyusun jadwal yang teratur, menetapkan batas waktu, dan menghindari bekerja terlalu keras atau larut malam dapat membantu menurunkan kortisol.
Selain itu, pastikan Anda memberi waktu untuk istirahat dan rekreasi, sehingga tubuh dan pikiran dapat pulih dan mengurangi stres yang berlebihan.
Cobalah Teknik Relaksasi Berbasis Suara
Beberapa teknik suara, seperti mendengarkan musik relaksasi, suara alam, atau suara yang menenangkan, juga dapat membantu menurunkan kortisol.
Musik yang lembut dan menenangkan dapat mengurangi kecemasan, meningkatkan suasana hati, dan menurunkan kadar hormon stres dalam tubuh. Anda bisa mencoba mendengarkan musik relaksasi atau meditasi yang dirancang khusus untuk menurunkan tingkat stres.
BACA JUGA:Inilah Manfaat Clay Mask Untuk Kulit Wajah yang Sudah Digunakan Sejak Zaman Mesir Kuno,
BACA JUGA:Sederet Makanan Penyebab Kerontokan Rambut yang Sebaiknya Dihindari