6. Mendukung Kesehatan Mulut dan Gigi
Meskipun kismis manis, penelitian menunjukkan bahwa mereka tidak menyebabkan kerusakan gigi seperti permen atau makanan manis lainnya.
Kandungan senyawa fitokimia dalam kismis, seperti oleanolic acid, dapat membantu melawan bakteri penyebab kerusakan gigi dan penyakit gusi.
Selain itu, serat alami dalam kismis juga membantu membersihkan plak dan menjaga kebersihan gigi.
BACA JUGA:7 Manfaat dan Cara Membuat Minuman Daun Pandan yang Bagus Untuk Tubuh
BACA JUGA:Ingin Gula Darah Langsung Turun, dr Zaidul Akbar Sarankan Makan Ini Sebelum Makan Nasi
7. Membantu Mengontrol Gula Darah
Kismis memiliki indeks glikemik yang relatif rendah dibandingkan dengan makanan manis olahan, sehingga bisa membantu menjaga kadar gula darah tetap stabil.
Konsumsi kismis dalam jumlah moderat dapat membantu mengontrol gula darah, terutama bagi penderita diabetes tipe 2.
Serat dalam kismis juga berperan dalam memperlambat penyerapan gula ke dalam aliran darah, mencegah lonjakan gula darah setelah makan.
8. Mengandung Antioksidan yang Melindungi Tubuh
Kismis kaya akan antioksidan seperti polifenol, tanin, dan flavonoid, yang berperan penting dalam melawan radikal bebas.
BACA JUGA:6 Hal Ini Bisa Membuat Anak Stres! Begini Cara Mengatasinya
BACA JUGA:Ingin Gula Darah Langsung Turun, dr Zaidul Akbar Sarankan Makan Ini Sebelum Makan Nasi
Radikal bebas adalah molekul tidak stabil yang dapat merusak sel-sel tubuh dan memicu berbagai penyakit kronis, termasuk kanker dan penyakit jantung.
Antioksidan dalam kismis membantu melindungi sel-sel tubuh dari kerusakan oksidatif, memperlambat proses penuaan, dan meningkatkan kesehatan secara keseluruhan.