BENGKULUEKSPRESS.COM- Membaca adalah kegiatan yang dapat memperluas wawasan dan pengetahuan seseorang.
Bahkan, membaca merupakan perintah pertama yang Allah sampaikan kepada Nabi Muhammad dan menjadi wahyu pertama yang diterima oleh beliau.
Dengan membaca, seseorang bisa mempelajari banyak hal dan memahami budaya dari negara lain tanpa harus mengunjungi tempat tersebut.
BACA JUGA:Ingin Menggandeng Orang Tua ke Surga, Ustaz Adi Hidayat Bagikan Amalannya
BACA JUGA:Apakah Janda Harus Memiliki Wali Saat Menikah Lagi, Ini Kata Ustaz Adi Hidayat
Ada banyak manfaat bagi mereka yang gemar membaca; selain menambah ilmu, membaca juga dapat merangsang otak untuk berpikir kritis dan melatih kemampuan otak dalam memberikan respons yang lebih baik terhadap berbagai situasi.
Namun, Ustaz Adi Hidayat mengingatkan bahwa Allah tidak menyukai orang yang banyak membaca tetapi tidak memahami apa yang dibaca.
Hal ini menunjukkan pentingnya pemahaman dalam proses membaca, bukan sekadar mengumpulkan informasi.
Hal tersebut disampaikan Ustaz Adi Hidayat dalam suatu ceramah yang videonya diunggah oleh akun TikTok @muhammadalghifari_97.
Artinya, menurut Ustaz Adi Hidayat, seseorang yang tidak memahami apa yang mereka baca tidak akan benar-benar mengisi otak mereka dengan pengetahuan.
BACA JUGA:Cara Agar Rezeki Terus Bertambah, Berikut Penjelasan Ustaz Adi Hidayat
BACA JUGA:Bagaimana Hukum Kawin Lari dengan Janda Maupun Gadis, Berikut Penjelasan Ustaz Adi Hidayat
Orang yang terus-menerus membaca tanpa pemahaman tidak dapat mengoptimalkan anugerah otak yang telah Allah berikan.
Oleh karena itu, penting untuk tidak hanya sekadar membaca, tetapi juga memahami dan merenungkan informasi yang diperoleh agar dapat memaksimalkan potensi otak kita.
Ustaz Adi Hidayat menyatakan bahwa otak manusia memiliki kapasitas setara dengan 100 juta GB.