- Setelah air mendidih, matikan kompor dan masukkan bubuk kopi ke dalam air. Aduk hingga larut dan air berubah menjadi hitam pekat.
BACA JUGA:Cara Mudah Membuat Pupuk Kompos dari Daun Kering
BACA JUGA:Cara Membuat Pupuk Kandang dari Kotoran Ayam
- Saring Larutan Kopi
- Pisahkan air kopi dari ampasnya dengan menyaringnya. Air kopi yang sudah disaring bisa dinikmati sebagai minuman, sedangkan ampas kopi akan digunakan sebagai bahan pupuk.
- Jemur Ampas Kopi
Jemur ampas kopi hingga benar-benar kering. Setelah kering, ampas kopi siap digunakan sebagai pupuk kompos.
Cara Penggunaan:
Ampas kopi yang telah kering dapat langsung ditaburkan ke media tanam. Pupuk ini cocok digunakan untuk tanaman yang memerlukan pH tanah rendah, yaitu sekitar 5.5 hingga 6.5, seperti tomat, cabai, dan kacang panjang.
Manfaat Lain dari Ampas Kopi sebagai Pupuk Kompos:
- Pestisida Alami
- Selain sebagai pupuk, ampas kopi juga berfungsi sebagai pestisida alami. Ampas kopi yang ditaburkan di sekitar tanaman dapat mencegah hama seperti siput dan semut mendekati tanaman.
BACA JUGA:Membuat Pupuk Organik dari Air Cucian Beras, Ini Manfaatnya
BACA JUGA:Segudang Manfaat Pupuk Nitrogen, Simak Penjelasan Berikut Ini
- Meningkatkan Ekosistem Tanah
Ampas kopi ramah terhadap ekosistem tanah, termasuk cacing tanah yang justru menyukai pupuk ini. Kehadiran cacing tanah membantu menyuburkan tanah, sehingga ampas kopi juga mendukung keberlanjutan ekosistem alami.