BENGKULUEKSPRESS.COM - Penggunaan bawang putih untuk asam lambung menjadi perdebatan. Ada banyak orang yang percaya jika mengonsumsi bawang putih dapat mengatasi asam lambung. Namun, tidak sedikit orang yang meragukan efektivitas bawang putih tersebut.
Penyakit asam lambung atau gastroesophageal reflux disease (GERD) terjadi ketika cairan asam lambung naik ke kerongkongan. Penyakit asam lambung yang bersifat ringan umumnya bisa ditangani sendiri di rumah, salah satunya adalah dengan memanfaatkan obat herbal untuk asam lambung, seperti bawang putih.
BACA JUGA:Kandungan Timun Rebus yang Sangat Menyehatkan
Namun, efektivitas bawang putih untuk asam lambung hingga kini masih perlu diteliti lebih lanjut. Pasalnya, beberapa ahli justru menyarankan agar tidak konsumsi bawang putih saat menderita asam lambung karena dikhawatirkan dapat memperburuk keluhan asam lambung.
Fakta Medis Penggunaan Bawang Putih untuk Asam Lambung
Bawang putih sejak lama dikenal sebagai salah satu bahan alami yang bermanfaat untuk kesehatan tubuh. Bawang putih diduga dapat meningkatkan sistem kekebalan tubuh, menurunkan tekanan darah dan kadar kolesterol jahat (LDL), mencegah penyakit Alzheimer, serta mengobati asam lambung.
Meski diklaim memiliki banyak manfaat, penggunaan bawang putih untuk mengobati asam lambung belum terbukti benar. Bahkan bawang putih diketahui bisa melemahkan otot sfingter esofagus bawah (lower esophageal sphincter) dan akan mempermudah naiknya asam lambung ke kerongkongan.
BACA JUGA:Inilah Manfaat Infused Water yang Perlu Diketahui
Naiknya asam lambung dapat menimbulkan gejala sensasi panas di dada (heartburn). Selain itu, penderita GERD mungkin juga merasakan gejala lain, termasuk sakit perut bagian atas atau dada, kesulitan menelan, batuk, hingga peradangan pita suara (laringitis).
Terlepas Anda memiliki asam lambung atau tidak, mengonsumsi bawang putih berlebihan dapat menimbulkan sejumlah efek samping, termasuk sakit perut dan heartburn.
Berdasarkan penjelasan di atas, dapat disimpulkan jika penggunaan bawang putih untuk asam lambung tidak dianjurkan. Hal ini dilakukan guna mencegah gejala asam lambung menjadi semakin parah.
Pengobatan Asam Lambung yang Efektif
BACA JUGA:Ribuan Pelamar CPNS Pemkot Bengkulu Gagal Lolos Seleksi Administrasi
Secara umum, penyakit asam lambung atau GERD yang ringan dapat diobati dengan perubahan gaya hidup. Beberapa pengobatan GERD yang bisa Anda lakukan di rumah adalah:
- Menjaga berat badan ideal
- Makan dalam porsi kecil tapi lebih seing
- Menghindari makanan dan minuman pemicu asam lambung naik, seperti makanan berlemak, pedas, asam, serta minuman berkafein dan beralkohol
- Tidak berbaring sesaat setelah makan, tunggulah setidaknya sampai 3 jam
- Tidak merokok
- Tidak mengenakan pakaian yang ketat atau sempit
- Melakukan teknik relaksasi, seperti latihan pernapasan atau meditasi, untuk mengurangi naiknya asam lambung yang dipicu oleh stres
BACA JUGA:Peluang Karir Menarik di Astra Honda Motor: Marketing Business Development Analyst
Jika gejala penyakit asam lambung tidak menunjukkan perbaikan dengan penanganan di atas, Anda sebaiknya pergi ke dokter untuk mendapatkan pengobatan yang sesuai. Beberapa obat yang mungkin direkomendasikan oleh dokter untuk menangani penyakit asam lambung adalah:
- Obat untuk menetralkan asam lambung, seperti antasida
- Obat untuk menurunkan produksi asam lambung, seperti obat antagonis H2 dan penghambat pompa proton
BACA JUGA:Dani Hamdani - Sukatno Prioritaskan Program 'Kota Bengkulu Terang Benderang' Jika Terpilih
Jika Anda ingin menggunakan bahan alami sebagai salah satu langkah alternatif untuk mengatasi penyakit, seperti bawang putih untuk asam lambung, sebaiknya konsultasikan terlebih dahulu dengan dokter.(bee)