Ini Langkah-Langkah dalam Membuat Pupuk Kandang dari Kotoran Sapi

Minggu 08-09-2024,21:15 WIB
Reporter : Bakti Setiawan
Editor : Ari Apriko

6. Pemantauan dan Pembalikan

Setelah satu minggu, buka penutup dan aduk kembali campuran untuk memberikan aerasi. Aduk campuran setiap 1-2 minggu untuk memastikan proses dekomposisi berlangsung merata. Proses ini akan menghasilkan panas, yang merupakan tanda bahwa dekomposisi sedang terjadi.

BACA JUGA:Manfaat Pupuk Hayati untuk Tanah dan Tanaman

BACA JUGA:Cara Mudah Membuat Pupuk Kompos, Simpak Langkah-langkah Berikut Ini

7. Pengomposan hingga Matang

Proses fermentasi atau pengomposan biasanya memakan waktu sekitar 4-6 minggu, tergantung pada kondisi lingkungan. Pupuk kandang yang sudah matang akan memiliki ciri-ciri berikut:

- Tidak berbau busuk.

- Suhu tumpukan mulai menurun.

- Tekstur menjadi remah dan warnanya lebih gelap.

- Bahan-bahan organik asalnya sudah tidak terlihat jelas.

8. Penyimpanan dan Penggunaan

Setelah pupuk kandang matang, angin-anginkan terlebih dahulu untuk mengurangi bau amonia yang tersisa. Simpan pupuk kandang di tempat yang kering dan terlindung dari hujan. Pupuk ini siap digunakan untuk menyuburkan tanaman dengan cara dibenamkan ke dalam tanah atau ditaburkan di sekitar tanaman.

BACA JUGA:Cara Pembuatan Pupuk Kandang dari Kohe Kambing, Simak Penjelasan Berikut Ini

BACA JUGA:Cara Membuat Pupuk Organik Cair dari Sampah Rumah Tangga

Tips Tambahan:

- Jangan gunakan pupuk kandang yang belum matang, karena dapat merusak tanaman.

Kategori :