Sebagai Ketua Kelompok Kukerta Unihaz Bengkulu, Agung Ray Hadira Sofyan berharap, setelah sosialisasi ini, pemerintah desa dan masyarakat dapat lebih memanfaatkan daun remunggai sebagai bagian dari upaya bersama dalam mencegah stunting di Desa Tanjung Genting.
Kendati demikian, diperlukan keterlibatan semua pihak untuk mewujudkan turunya angka prevalensi balita stunting di Bengkulu Utara , seperti tema dari mahasiswa KUKERTA UNIHAZ Periode XXXV tahun 2024 bersama mahasiswa PENTING (Peduli Stunting) UNIHAZ.
"Kita punya slogan bahwa Unihaz padek nian Tanjung Genting, Cegah Stunting. Dengan slogan itu, kita berharap apa yang kita lakukan hari ini bisa bermanfaat dan tercapainya tujuan daripada Kukerta Unihaz tahun ini ," tutup Agung.(adv)