Tangani Bencana Perlu SOP

Selasa 09-04-2013,18:45 WIB
Reporter : Rajman Azhar
Editor : Rajman Azhar

KOTA MANNA, BE – Lamanya proses evakuasi terhadap bencana tanah longsor di Desa Air Tenam, Ulu Manna yang terjadi Sabtu (6/4) lalu, membuat prihatin banyak pihak. Sebab macetnya kendaraan pada saat itu hingga mencapai 17 jam lebih. Menurut Wakil Bupati Bengkulu Selatan Dr drh Rohidin Mersyah MMA, guna mengantisipasi agar macet tidak terlalu lama, diperlukan langkah jitu, diantaranya Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) BS dapat selalu siaga. \"Lambannya evakuasi pada bencana tanah longsor di Air Tenam karena sulitnya medan, namun harus menjadi pelajaran agar ke depannya dapat lebih siaga lagi,” katanya. Selain itu, kata Rohidin, dalam mengantisipasi bencana itu perlu ditetapkan standar operasional prosedur (SOP). Terlebih lagi BS telah ditetapkan sebagai kabupaten yang rawan bencana seperti tanah longsor, gempa dan tsunami. BPBD sebagai badan koordinasi bencana, dapat selalu berkoordinasi dengan SKPD terkait seperti Dinas PU, Dinas Kesehatan, pihak rumah sakit dan instansi lainnya. Jika ada bencana alam, seperti tanah longsor di Ulu Manna dapat segera ditangani dengan cepat. (369).

Tags :
Kategori :

Terkait