Pada area yang berdaki, gosokkan waslap beberapa kali untuk mengangkat kotoran yang menempel. Setelahnya, bilas tubuh sampai bersih dan keringkan.
BACA JUGA:Antiseptik! Begini Efektivitas dan Keamanannya bagi Tubuh
3. Menggosok dengan spons mandi
Teknik selanjutnya yang bisa kamu coba adalah dengan menggosok tubuh menggunakan spons mandi. Selain bisa membuat tubuh lebih bersih, menggunakan spons juga bisa menghemat penggunaan sabun, karena bisa menghasilkan busa yang lebih banyak.
Nah, cara menghilangkan daki dengan spons sebenarnya mirip dengan mandi biasanya. Basahi tubuh dan spons dengan air, tuangkan sabun ke spons, dan gosok keseluruh tubuh. Untuk area yang berdaki, berikan tekanan yang sedikit lebih supaya daki bisa terangkat.
4. Menggosok badan dengan sikat tubuh
menggosok menggunakan sikat juga bisa kamu lakukan untuk menghilangkan daki. Hal ini bukan tanpa alasan, menggosok tubuh dengan sikat badan juga bisa menjadi cara menghilangkan daki yang ampuh.
Gunakan sikat tubuh berbulu alami dengan gagang panjang untuk memudahkan menggosok area tubuh yang sulit dijangkau. Lakukan gosokkan kering tanpa membilasnya terlebih dahulu.
BACA JUGA:Alasan Pentingnya Pemeriksaan dan Perawatan Gigi Sebelum Hamil
Selain mengangkat daki, cara menghilangkan daki ini juga efektif untuk menghilangkan kulit kering dan kasar serta meningkatkan sirkulasi aliran darah. Agar kulit tidak iritasi, pastikan untuk tidak menyikat terlalu keras atau terlalu sering.
5. Menggosok badan dengan loofah
Cara menghilangkan daki selanjutnya ialah dengan menggosok tubuh dengan loofah. Loofah merupakan spons alami yang terbuat dari oyong kering dan labu yang menyerupai ketimun atau zukini.
Loofah dapat menghilangkan daki karena teksturnya yang mampu mengangkat sel kulit mati tanpa mengganggu sel-sel kulit yang sehat.
Tak hanya itu, tekanan dari loofah juga mampu merangsang sirkulasi darah agar lebih lancar. Cara menghilangkan daki dengan loofah sangat mudah.
BACA JUGA:Mengenal Terapi Gelombang Otak Ini Perlu Anda Ketahui
Anda hanya perlu menggosokkan loofah ke kulit secara perlahan dengan gerakan memutar. Karena loofah terbuat dari bahan alami, lofaah yang dalam kondisi lembap rentan menjadi tempat bagi pertumbuhan bakteri.