BENGKULUEKSPRESS.COM - Transmisi adalah suatu komponen yang wajib ada di sebuah mobil. Fungsinya untuk menyalurkan tenaga dari mesin ke roda.
Namun begitu masih banyak pemilik mobil yang belum mengetahui cara kerja dan perawatannya.
Padahal pengetahuan akan transmisi sangatlah penting. Jika paham akan cara kerja dan perawatannya, tentu bisa membuat umur transmisi jadi lebih panjang.
Ujung-ujungnya, uang kamu akan aman alias tidak keluar banyak untuk melakukan perbaikan atau penggantian transmisi. Harga yang lebih terjangkau, perawatan lebih mudah, serta tenaga lebih besar menjadi alasan bagi sebagian orang untuk memilih mobil bertransmisi manual.
BACA JUGA:Ini Dia Tips dan Cara Ampuh Menghilangkan Karat pada Pelek Motor
Ciri-ciri Transmisi Mobil Manual Bermasalah
Seiring dengan usia pemakaian atau kesalahan pengguna, kerusakan pada transmisi manual bisa saja terjadi. Berikut ini merupakan beberapa tanda yang muncul ketika transmisi mobil manual bermasalah.
1. Kesulitan Memindah Gigi
Salah satu ciri utama transmisi manual yang rusak atau bermasalah adalah gigi yang sulit dipindahkan, misalnya dari posisi netral ke posisi gigi lainnya.
Masalah ini pada umumnya muncul akibat tali kopling yang aus, masalah pada garpu kopling, master kopling bermasalah (pada mobil baru) atau ada komponen transmisi yang sudah usang.
2. Perpindahan Gigi yang Lambat
Tak hanya sulit memindahkan gigi, perpindahan gigi yang lambat biasanya bisa menjadi pertanda transmisi manual bermasalah. Dalam hal ini transmisi membutuhkan waktu lebih lama untuk merespon pergantian gigi.
Sehingga, ketika pedal gas diinjak, tenaga mobil terasa kurang dan suara mesin mendengung. Hal ini dikarenakan masalah pada sistem hidrolik yang mengoperasikan kopling.
BACA JUGA:Simak 5 Tips Merawat Mobil LCGC Agar Kinerja Mesinnya Lebih Tahan Lama
3. Muncul Bunyi