Mengapa Radiator Mobil Harus Dikuras? Begini Alasan dan Cara Menguras Radiator Mobil dengan Benar

Selasa 14-05-2024,15:30 WIB
Reporter : Fitri Nugroho
Editor : Rajman Azhar

Jadi, performa radiator selalu prima dalam mendinginkan mesin karena kuantitas serta kualitasnya mencukupi.  

BACA JUGA:Tampilan Memukau Bagai Bintang, Cek Spesifikasi dan Harga Terbaru Mobil Hyundai Stargazer 2024:

  • Memanaskan Mesin Mobil

Sebelum menguras komponen radiator, Anda sebaiknya memanaskan mesin mobil terlebih dahulu. Lakukan selama lima menit untuk mencegah endapan kotoran pada bagian bawah radiator.

Ketika mesin mobil dinyalakan, cairan pendingin pada radiator akan mengalami sirkulasi atau perputaran. Kotoran pun tidak lagi mengendap pada bagian bawah radiator. Ini akan membantu Anda memaksimalkan hasil pengurasan  nantinya.

  • Mematikan Mesin & Membuka Lubang Pembuangan

Apabila Anda telah selesai memanaskan mesin, matikan kembali mesin mobil. Lalu, tunggu beberapa menit sampai mesin menjadi agak dingin. Setelah itu, buka penutup radiator dengan perlahan.

Membuka penutup radiator bisa dilakukan dalam dua langkah. Pertama, buka hingga terdengar bunyi ‘klek’. Kemudian, bila terdapat tekanan udara, biarkan agar tekanan tersebut keluar lebih dulu.

Jika sudah aman, Anda bisa lanjut membukanya kembali hingga terlepas. Lanjutkan dengan membuka lubang pembuangan cairan pendingin pada bagian bawah radiator. Ini akan membiarkan cairan keluar dengan sendirinya.

Pastikan Anda menampung cairan pendingin tersebut dengan wadah. Selain agar lebih mudah dibuang, Anda juga menghindari area tersebut menjadi kotor terkena coolant.

BACA JUGA:Tampilan Memukau Bagai Bintang, Cek Spesifikasi dan Harga Terbaru Mobil Hyundai Stargazer 2024:

  • Memasukkan Pendingin Baru

Berikutnya, masukkan cairan pendingin yang baru ke dalam radiator mobil. Pastikan Anda telah menyumbat lubang pembuangan pada bagian bawah radiator sebelumnya. Lalu, tuang cairan pendingin secara perlahan hingga penuh.

Setelah itu, tutup rapat radiator agar menghindari kotoran masuk ke dalam dan menjadi kontaminan bagi cairan pendingin. 

  • Menghidupkan Mesin Mobil

Setelah mengisi radiator dengan cairan pendingin baru, hidupkan mesin mobil kembali. Namun, hindari menyalakan air conditioner (AC) mobil terlebih dahulu. Anda perlu membiarkan mesin mobil menyala hingga kips elektriknya berputar.

Apabila komponen tersebut sudah bekerja, matikan kembali mesin mobil. Lanjutkan dengan memantau suhu pada mesin melalui gauges pada speedometer. Pemantauan tersebut akan memberi tahu Anda apakah terdapat kenaikan berlebih pada mesin mobil atau tidak. 

BACA JUGA:Ini Dia Pilihan Warna Velg yang Nyentrik dan Bikin Mobil Tambah Cool!

Sebagai informasi, bila suhu mesin normal maka jarum menunjuk ke huruf C atau di tengah-tengah C dan H. Jika Anda melihat posisi jarum berada pada posisi tersebut, artinya sistem pendinginan mobil berfungsi dengan baik dan pengurasan berhasil.

Nah. itulah alasan mengapa radiator harus dikuras sebagai salah satu perawatan terpenting pada komponen mobil dan beberapa cara yang tepat untuk mengurasa radiator. Semoga bermanfaat. 

Kategori :