Selain menggunakan cover, kamu dapat melapisi kaca mobil dengan kaca film yang bisa lebih mengurangi efek sinar UV ke kabin mobil.
- Rutin Menggunakan Wax dan Tegakkan Wiper
Disarankan juga memoles mobil dengan pelindung cat atau wax seminggu sekali secara rutin.
Ini bertujuan agar cat mobil tidak cepat pudar atau pecah-pecah karena sering dijemur. Untuk pernis, lakukan waxing sekali dalam 1-2 bulan.
Tips lainnya yang juga perlu dilakukan adalah menegakkan wiper. Kaca mobil merupakan pemantul panas yang baik.
Jika wiper ditempel ke kaca mobil yang panas dalam waktu lama, wiper tersebut bisa cepat mengeras bahkan menjadi tidak rata.
BACA JUGA:Pahami, Begini Cara Cek Lagi Kondisi Ban Mobil Sebelum Mudik ke Kampung Halaman
- Menggunakan Sun Visor
Selain eksterior, bagian interior mobil juga pastinya perlu mendapatkan perlindungan dari terik matahari.
Salah satunya dengan memasang pelindung dasbor (sunshade atau biasa disebut sun visor). Bisa juga memakai produk pengilap dasbor berlabel cockpit cleaner yang sudah tidak memakai silikon.
Di sisi lain, untuk bagian jok mobil yang berbahan kulit dapat diberikan pelembab sehingga permukan jok mobilnya tidak pecah-pecah akibat sering terkena panas matahari.
Selain itu, kamu jangan langsung menyalakan AC saat kabin mobil terasa panas. Seperti diketahui sebelumnya, hal tersebut dapat mengakibatkan penggunaan AC jadi tidak optimal.
Kamu bisa membuka kaca jendela terlebih dahulu sebelum menyalakan AC untuk mengeluarkan uap panas di dalam mobil.