Ingin Punya Rumah Impian? Ini Pilihan Investasi Tepat

Minggu 10-03-2024,21:07 WIB
Reporter : Jamal Maarif
Editor : Jamal Maarif

BENGKULUEKSPRESS.COM - Seperti apa rumah impianmu? Rumah dengan halaman luas, desainnya simpel atau rumah yang terletak di pusat kota untuk memudahkan mobilitas? Seperti apa pun rumah impianmu, pada dasarnya semua orang pasti ingin hunian yang nyaman sekaligus aman. Rumah impian tersebut juga akan didesain sedemikian rupa sesuai keinginan penghuninya.

Namun untuk bisa beli rumah impian, buat sebagian orang nggak semudah beli mie instan di toko kelontong karena butuh perencanaan yang matang banget, terutama soal bujet. Apalagi harga rumah kian meroket dari waktu ke waktu. Nah, salah satu caranya adalah dengan memulai investasi untuk beli rumah sejak dini biar rumah idaman bisa segera dimiliki dan nggak hanya sebatas impian.

BACA JUGA:Gaji Buruh Petik Buah di Australia Tembus Puluhan Juta Per Bulan!

Apa Saja Jenis Investasi yang Cocok untuk Membeli Rumah?
Pilih-memilih instrumen investasi yang oke untuk mewujudkan membeli rumah impian memang nggak bisa sembarangan. Dari sekian banyak investasi yang ada, di bawah ini beberapa jenis investasi yang cocok untuk beli rumah.

1. Emas
Emas sejak dari dulu seringkali dipilih sebagai investasi dengan berbagai alasan. Mulai karena mudah dibeli dan dijual kembali, aman, harganya relatif stabil sampai mudah untuk mendapat pinjaman dengan jaminan emas. Jadi logam mulia ini bisa jadi pilihan investasi untuk segera mewujudkan memiliki rumah impian.

Emas juga aman sebagai investasi jangka panjang karena lindung nilai atau hedging. Lindung nilai ini maksudnya, dengan investasi emas kamu bisa melindungi dana tersebut dari risiko fluktuasi nilai tukar uang yang akan merugikan alias bisa jadi alat proteksi kekayaan. Apalagi harga rumah bukannya makin murah tapi makin tinggi dari waktu ke waktu.

Supaya investasi emas bisa bekerja, kamu kudu disiplin mengatur keuangan dan mengalokasikan pos pengeluaran khusus biar bisa rutin membelinya. Buat pemula pastikan beli logam mulia ini di saat yang tepat, jadi kamu kudu rajin memantau harganya dan lakukan penjualan saat harga tinggi biar bisa untung. Selain itu, beli emas di tempat terpercaya sehingga jika dijual kembali harganya tinggi.

Seperti kamu ketahui, emas ada yang dijual dalam bentuk perhiasan, koin emas dan emas batangan. Jika untuk tujuan investasi, jenis emas batangan adalah pilihan terbaik. Emas batangan juga lebih menguntungkan karena saat dijual kembali harganya tinggi dan kamu nggak harus menanggung biaya pembuatan.

BACA JUGA:Ini Dia Barang dan Jasa yang Tidak Dikenakan PPN

2. Reksadana
Reksadana jadi instrumen investasi berikutnya yang bisa dijadikan pilihan untuk perencanaan beli rumah idaman. Buat yang mungkin belum tahu, reksa dana merupakan tempat untuk mengumpulkan dana masyarakat yang ingin melakukan investasi. Nah, reksa dana ini cocok dijadikan pilihan untuk investasi beli rumah karena:

- Aman
Memilih investasi nggak hanya yang menguntungkan, tapi juga kudu yang aman. Reksa \dana adalah salah satu jenis investasi yang aman karena diawasi oleh Otoritas Jasa Keuangan (OJK). Jadi dana yang kamu pakai untuk beli investasi dijamin aman alias nggak bakalan hilang.

- Nominal untuk Investasi Kecil
Untuk memulai investasi reksadana nggak perlu modal besar, bahkan bisa dibeli dengan nominal yang sangat terjangkau yakni Rp 100.000.

- Return yang Menarik
Dengan reksa dana kamu bisa mendapat return yang menarik. Namun perlu kamu tahu, reksadana adalah investasi jangka panjang. Jadi kamu butuh waktu untuk bisa menikmati return yang menarik dari investasi ini. Namun kesabaranmu akan mendatangkan buah yang manis, kok karena return yang kamu dapat relatif tinggi sehingga bisa untuk uang muka rumah impian.

BACA JUGA:Tips Cara Riset Produk Terlaris Melalui Internet

Reksadana ada banyak pilihan, jika merencanakan beli rumah dalam jangka waktu tiga sampai lima tahun ke depan maka reksadana saham bisa dipilih. Sebab reksadana saham return-nya tinggi dan tenornya panjang jadi cocok untuk rencana skala tahunan.

Bisa juga mempertimbangkan reksadana jenis lain yakni reksadana pendapatan yang punya tenor lebih singkat. Dengan reksadana jenis ini kamu bisa dapat return yang lebih stabil. Ada juga reksadana dengan portofolio variatif (gabungan obligasi dan saham).

- Fleksibel
Reksadana sifatnya fleksibel jadi nggak akan sulit untuk menukar dengan produk reksadana lain atau untuk dijual.

- Keuntungan Bebas Pajak
Keuntungan yang kamu dapat dari investasi reksadana adalah bebas pajak walaupun ada juga manajer investasi yang menarik potongan sebagai fee dari investornya. Namun secara keseluruhan bisa dibilang bebas pajak sehingga impian beli rumah pun segera bisa terealisasi.

BACA JUGA:Mau Kualitas Produkmu Meningkat? Ikuti Cara Ini

3. Saham
Saham adalah jenis investasi jangka panjang selanjutnya yang bisa kamu pertimbangkan untuk beli rumah. Ini karena jenis investasi saham bisa memberi return yang tinggi bahkan keuntungan yang ditawarkan seringkali lebih tinggi daripada tingkat inflasi.

Kamu bisa memilih saham yang punya performa baik dengan risiko yang rendah. Selain itu kamu juga bisa pilih saham yang pergerakannya nggak terlalu agresif. Pastikan untuk menghindari saham yang kenaikannya nggak biasa karena bisa jadi itu adalah sahan gorengan alias hanya kelihatannya saja menguntungkan tapi sebenarnya merugikan banget.

Tip Merencanakan Beli Rumah dengan Pasangan
Buat yang ingin mewujudkan tempat tinggal impian, tentu butuh perencanaan yang matang banget biar nggak mengganggu pos keuangan untuk keperluan sehari-hari. Jadi yuk, simak tip merencanakan beli rumah dengan pasangan yang berikut.

1. Menyesuaikan dengan Kondisi Finansial
Merencanakan memiliki rumah megah di lokasi yang oke dan strategis memang sah-sah saja tapi bagaimana juga kudu sadar diri dengan kondisi finansial. Jika kondisi finansial belum mampu untuk itu maka merencanakan beli rumah minimalis dengan lokasi yang agak di pinggiran kota bisa jadi solusi.

BACA JUGA:Tips Mengatur Keuangan Rumah Tangga yang Tepat

Jadi sebelum merencanakan beli rumah, kenali dulu kondisi finansial dan pasangan biar bisa menentukan alokasi pemasukan. Utamakan pengeluaran untuk biaya hidup sehari-hari, membayar angsuran (jika ada tanggungan) dan tabungan. Kemudian baru sisihkan untuk investasi beli rumah dalam jumlah tertentu secara rutin.

2. Tentukan Jangka Waktunya
Kamu dan pasangan juga kudu punya target atau menentukan jangka waktunya. Dengan cara ini bisa lebih mempermudah untuk memilih jenis investasi yang tepat.

3. Memilih Investasi yang Tepat
Setelah kedua poin di atas, kamu bisa mulai memilih jenis investasi yang tepat, relatif mudah dikelola, minim risiko dan aman. Sebab beli rumah dengan investasi adalah solusi yang lebih oke ketimbang menabung. Sebab bunga tabungan nggak segede return yang ditawarkan instrumen investasi.

Namun bagaimana pun kamu dan pasangan kudu paham kalau nggak ada investasi yang benar-benar bebas risiko. Yang perlu dilakukan adalah memilih investasi yang tepat, lebih minim risiko dan sesuaikan dengan profil risiko kamu.

BACA JUGA:Doa Buka Puasa Sesuai Sunnah Nabi, Berikut Waktu dan Cara Mengamalkannya

4. Membayar Uang Muka
Jika hasil investasi kamudan pasangan mulai mendapat keuntungan, bisa mulai membeli tanah atau bisa untuk membayar uang mukanya. Sebab uang muka ini jadi syarat wajib jika kamu beli rumah dengan KPR. Nah, besaran uang muka yang kamu bayar ini akan mempengaruhi jumlah cicilan setiap bulannya nanti.

Jika dirasa membayar uang muka secara tunai masih berat, kamu juga bisa membayar uang muka dengan cara dicicil dalam jangka waktu tertentu (tergantung pengembang). Setelah masalah uang muka selesai tinggal mengajukan KPR ke bank. Membayar uang muka dengan cara mencicil ini bisa membantu banget buat kamu yang kesulitan menabung dengan rutin.

Jangka waktu pembayaran saat mengambil KPR juga perlu kamu pertimbangkan dan dirundingkan dengan pasangan biar nggak memberatkan. Kamu bisa memilih jangka waktu pembayaran mulai dari 5, 10 hingga 15 tahun atau sesuai perjanjian. Itulah jenis-jenis investasi yang menguntungkan serta sejumlah tips merencanakan beli rumah bersama pasangan yang bisa diketahui. (**)

Kategori :