Walikota Minta Orang Tua Tiara Tabah dan Tawakal

Selasa 02-04-2013,10:15 WIB
Reporter : Rajman Azhar
Editor : Rajman Azhar

BENGKULU, BE – Mujur tak dapat diraih, malang tak dapat ditolak. Semua takdir yang terjadi di dunia ini adalah kehendak Yang Maha Kuasa. Innalillahi Wainnailaihi Rojiun. Kabar duka datang dari Tiara, balita umur 1 bulan penderita Miokel (tumor pada kepala), Tiara akhirnya menghembuskan nafas terakhir di Rumah Sakit Cipto Mangun Kusumo, Subuh Minggu (31/3).

Meninggalnya Tiara anak pasangan dari Aprizon dan Monika warga RT 6 RW 2 Kelurahan Kebun Beler, Kecamatan Ratu Agung ini dikarenakan kondisi fisik yang tidak stabil.

“Tiara belum sempat dioperasi, dikarenakan kondisi Tiara ternyata juga mengalami infeksi pada paru-paru, dan kondisinya belum stabil,” ujar Kadinkes Kota Bengkulu drg Edriwan Mansyur.

Diceritakannya, bahwa pemerintah Kota Bengkulu telah melakukan upaya yang maksimal dalam mengurus Tiara hingga ke Rumah Sakit Cipto Mangun Kusumo Jakarta melalui Jamkesprov, bahkan Walikota Bengkulu H Helmi Hasan SE sempat memantau langsung perkembangan Tiara sebelum dilakukan operasi.  “Walikota bahkan meluangkan waktunya untuk memantau langsung perkembangan kondisi Tiara sebelum dioperasi di RSCM Jakarta,” ujar Edriwan.

Edriwan juga menjelaskan bahwa Minggu siang (31/3), jenazah Tiara sudah dijemput oleh pihak Dinkes Kota Bengkulu dengan menggunakan mobil Jemput Sehat Pulang Sembuh (JSPS) di Bandara Fatmawati dan sudah diurus hingga ke proses pemakaman. Sementara itu, Minggu malam (31/3) Walikota dan Kepala SKPD di lingkungan Pemerintah Kota Bengkulu menghadiri malam Takziah di rumah duka. Takziah tersebut disponsori oleh Kerukunan Sosial Keluarga Minang bekerjasama dengan pemerintah Kota Bengkulu.

Dalam takziah itu, Walikota berpesan agar ke dua orang tua Tiara dapat tabah dan tawakal dalam menghadapi ujian ini. “Kepada orang tua Tiara agar tetap tabah dan tawakal. Semua ini adalah ujian dari Allah SWT,” pesan Walikota dengan keprihatinan yang mendalam. (009/adv).

Tags :
Kategori :

Terkait