Asal - usul Karedok
Dirangkum dari beberapa sumber ada dua versi mengenai asal-usul karedok. Versi pertama, berdasarkan cerita lisan, menyebut karedok berasal dari Desa Karedok, sebuah perkampungan yang terletak di seberang Sungai Cimanuk, Kecamatan Jatigede, Kabupaten Sumedang, Jawa Barat.
Cerita bermula dari aktivitas Pangeran Soeria Atmadja, bupati Sumedang (menjabat 1882-1919), ngalintar atau menangkap ikan di sungai dengan jala di Leuwi Kiara yang berada di aliran Sungai Cimanuk. Dia kelelahan, lalu rehat di Kampung Dobol. Perutnya juga keroncongan.
Mengetahui yang beristirahat adalah pemimpin mereka, penduduk kampung menyuguhkan nasi dan karedok terong.
Pangeran Soeria Atmadja memakan suguhan itu dan merasakan kelezatannya. Sepulang dari Kampung Dobol, dia bercerita kepada sesepuh Sumedang tentang hidangan lezat itu.
BACA JUGA:Se'i, Makanan Khas Suku Mollo Nusa Tenggara Timur
Bahkan kemudian mengajak mereka mendatangi kampung itu dan menyantap karedok. Sejak saat itu, nama Kampung Dobol diubah menjadi jadi Desa Karedok.
Sedangkan versi kedua menjelaskan asal-usul karedok diambil dari kebiasaan orang-orang Sunda yang suka makan lalapan.
Lalap yang dimaksud bisa berupa umbi (kunyit, kencur), buah muda (pepaya, mentimun, leunca), bunga (kenikir, honje/kecombrang), bahkan biji-bijian (biji nangka, dan petai).
Cara mengonsumsinya, dimakan mentah atau direbus/dikukus. Ada juga yang diolah dengan bumbu. Bisa diolah jadi sajian lotek, karedok, ulukutek, atau reuceuh.
Jadi, lalap ataupun karedok tidak bisa lepas dari kebiasaan orang Sunda menyantap sesuatu yang dekat dari kehidupan mereka.
BACA JUGA:5 Rekomendasi Minuman Herbal Tradisional yang Populer di Indonesia
Kebiasaan memakan sesuatu yang diolah langsung dari alam juga mencerminkan pandangan hidup orang Sunda tentang kesederhanaan. Hal ini menjadi bukti identitas budaya Indonesia memang benar-benar beragam.
Karedok menawarkan kenikmatan dapat diperoleh dari sesuatu yang sederhana. Meskipun sederhana makanan yang satu ini sangat menyehatkan karena terbuat dari berbagai sayuan yang mengandung banyak vitamin dan serat.
Dari sisi nutrisi yang dikandungnya, Karedok tidak perlu diragukan lagi khasiatnya. Karena selain terbuat dari sayuran, sayuran untuk membuat karedok biasanya tidak dimasak terlebih dahulu sehingga kandungan gizi yang ada di dalamnya masih untuh.
Semua kandungan nutrisi dan gizi yang terdapat dalam keredok ini sangat membantu kita dalam menjaga kesehatan terutama memmenuhi serat dalam tubuh. Tak heran jika karedok dijadikan sebagai makanan khas daerah yang sehat dan bergizi tinggi.