BACA JUGA:Meluncur Di Indonesia, Begini Spesifikasi Ferrari Roma Spider
Lalu, bagaimana cara mengecek detak jantung janin yang aman?
Cara mengecek detak jantung janin oleh dokter umumnya dapat dilakukan dengan 2 metode yakni pemantauan denyut jantung janin secara eksternal dan internal. Biasanya kedua jenis pemeriksaan ini digunakan pada akhir trimester kehamilan atau ketika persalinan.
1. Pemantauan detak jantung janin eksternal
Prosedur pemeriksaan ini menggunakan alat yang disebut dengan Doppler ultrasound untuk mendengar detak jantung melalui perut ibu hamil. Biasanya prosedur ini digunakan saat pemeriksaan prenatal untuk mengetahui perkembangan janin.
2. Pemantauan detak jantung janin internal
Prosedur pemeriksaan ini menggunakan alat transducer yang ditempelkan pada kepala janin saat pembukaan serviks. Hal ini bertujuan agar dapat membantu mengukur detak jantung janin. Biasanya prosedur ini digunakan saat persalinan sehingga detak jantung janin dan kontraksi rahim dapat dipantau secara bersamaan
BACA JUGA:Inilah 10 Makanan yang Tidak Boleh Dimakan Ibu Hamil!
Kesehatan janin dalam kandungan tentunya menjadi perhatian bagi setiap pasangan. Namun, pemeriksaan detak jantung janin semata sebenarnya tidak dapat menyimpulkan kondisi kesehatan janin secara keseluruhan. Jadi, tetaplah ikuti anjuran pemeriksaan yang disarankan oleh profesional kesehatan, ya. (**)