Artinya interior Fronx tidak terlalu lega dibanding kompetitornya. Tidak percaya? Cek saja bagasi Toyota Raize dan Daihatsu Rocky yang mencapai 369 liter. Penyebab interior Suzuki Fronx cukup sempit, lantaran dimensinya memang tidak terlalu bongsor.
BACA JUGA:Dijual Mulai Rp 68 Jutaan, Berikut Daftar Harga Avanza Bekas
BACA JUGA:Suzuki Ertiga Bekas, Dibanderol Mulai Rp 100 Jutaan
Bicara fitur, mobil tersebut memiliki head unit berukuran 9 inci dengan dukungan sistem SmartPlay. Ada pula konektivitas ke Android Auto dan Apple CarPlay. Hadir fitur AC digital, wireless charging, keyless entry dengan tombol Start/Stop, paddle shift, hingga cruise control.
Sementara untuk fitur keselamatannya, di tipe tertinggi terdapat 6 titik airbag, Hill Hold Control, ESP atau Electronic Stability Program, reverse parking sensors dengan bantuan kamera 360, dan sistem pengereman yang sudah ABS dan EBD.
Kekurangan Suzuki Fronx adalah dari sisi fitur tidak dilengkapi dengan teknologi keselamatan aktif. Pasalnya rival-rivalnya seperti Toyota Raize sudah punya Toyota Safety Sense (TSS), kemudian Daihatsu Rocky juga memiliki Advanced Safety Asisst (A.S.A.).
Suzuki cuma menyediakan konektivitas mobil dengan smartwatch via Suzuki Connect. Jadi, pemilik mobil bisa melakukan berbagai pengaturan serta melihat informasi tentang Fronx, hanya dari jam tangan pintar. Istimewa bukan?
Harga Suzuki Fronx
Harga Suzuki Fronx secara resmi diumumkan untuk pasar India pada bulan April yang lalu. Mobil ini dijual dalam dua pilihan mesin : 1.0 liter turbo dan 1.2 liter.
Jika kamu mau SUV dengan harga terjangkau, maka pilih Fronx 1.200 cc yang dijual mulai ₹ 746.500 atau setara Rp 134 jutaan untuk varian termurah bertransmisi manual. Sementara untuk transmisi AGS dijual mulai Rp 160 jutaan.
Lalu harga Suzuki Fronx 2023 untuk mesin 1.000 cc turbo tentu lebih mahal. Banderolnya mulai ₹ 972.500 atau setara Rp 175 jutaan untuk varian termurah dengan transmisi manual. Khusus transmisi otomatis 6-percepatan, harganya mulai ₹ 1.205.500 atau dalam kurs Indonesia sekitar Rp 217 jutaan.
BACA JUGA:Tampilan Dinamis Dan Sporty, Toyota Corolla Cross Dijual Mulai 460 Jutaan
BACA JUGA:Honda Civic Hatchback, Sang Legenda Bermesin Turbo dengan Harga Rp 420 Jutaan
Perlu diingat, banderol tersebut adalah untuk pasar India. Begitu masuk Indonesia, bukan tidak mungkin harganya naik. Namun sebenarnya tidak masalah, kalau Suzuki masih bisa menahannya di rentang Rp 200 jutaan. Hal ini dikarenakan, kompetitor di kelas SUV ringkas, rata-rata memiliki patokan seperti itu.
Kalau Suzuki sampai jual SUV-nya kemahalan, tentu bisa jadi kalah saing. Lagi pula sudah jadi rahasia umum, kalau harga mobil-mobil pabrikan berlogo S, umumnya lebih murah dari Toyota. Bila pembandingnya adalah Daihatsu, maka harganya mirip-mirip.
Kapan Suzuki Fronx masuk Indonesia?