Data BPS Diminta Akurat

Senin 25-03-2013,17:52 WIB
Reporter : Rajman Azhar
Editor : Rajman Azhar

ARGA MAKMUR, BE - Bupati Bengkulu Utara, Dr H Imron Rosyadi MM MSi mengungkapkan kurang akurat dan tepatnya data jamkesmas dari badan statistik sangat sayangkan. Pasalnya data yang selama ini diberikan kurang baik, ada data ganda dari pendataan mengakibatkan penyaluran Jamkesmas tidak tepat sasaran. Perlu diketahui, pendataan jamkesmas bukanlah melalui pemda melainkan dari kades setempat yang diteruskan ke camat dan ke badan statistik.

\"Kami harap BPS koordinasi untuk pendataan jamkesmas ini, agar tidak ada lagi protes warga terkait siapa yang menerima dan bukan penerima. Untuk pendataan hendaknya kades beserta camat langsung melakukan pendataan door to door,\" kata Imron. Tak hanya itu, bupati yang mengharapkan tidak ada lagi kesalahan pendataan di waktu mendatang.  Pihak statistik harus melakukan pendataan ulang dari data lama.

Meskipun jumlah petugas yang dimiliki BPS cukup terbatas hanya mencapai 10 orang,  peran kades dan camat sangat diperlukan untuk mendukung pengumpulan data. \"Pegawainya hanya 10 orang untuk melakukan pendataan penduduk di kabupaten ini yang capaiannya mencapai ribuan orang, ditambah lagi infrastruktur dan fasilitas di statistik ini tak memadai,\" tegas bupati.

Minimnya fasilitas yang ada bupati berharap tidak mengurangi kinerja pegawai statistik. Pegawai statistik memang diatur langsung dari pusat sehingga kabupaten hanya menerima, dan mendukung untuk tugas statistik tersebut, yang memang harus ada di setiap kabupaten. (117)

Tags :
Kategori :

Terkait