Terapi Bekam untuk Wanita, Salah Satunya Dapat Meningkatkan Kesuburan!

Rabu 01-11-2023,11:04 WIB
Reporter : Jamal Maarif
Editor : Jamal Maarif

BENGKULUEKSPRESS.COM - Bekam merupakan jenis terapi alternatif asal timur dan tiongkok tengah yang telah digunakan sejak lama. Terapi ini menggunakan cangkir khusus yang ditempelkan pada kulit untuk memberikan tekanan pada kulit. Efek dari terapi ini diketahui dapat meningkatkan aliran energi dalam tubuh.

Saat ini bekam dipercaya sebagai pengobatan tradisional yang cukup manjur meredakan beberapa penyakit dan memberikan manfaat lain yang baik untuk tubuh. Nah, apa saja manfaat bekam, khususnya untuk wanita? Simak penjelasan lengkapnya berikut ini.

BACA JUGA: Inilah Alasan Melakukan Rutinitas Skincare Malam Hari

Terapi bekam adalah bentuk pengobatan alternatif kuno yang dilakukan dengan cara meletakkan cangkir khusus di kulit bagian tubuh tertentu. Cangkir yang digunakan dalam terapi bekam dapat dibuat dari kaca, bambu, tembikar, silicon.

Langkah ini dapat menghasilkan tekanan yang mampu menarik kulit dan dapat mengeluarkan darah kotor dari tubuh. Biasanya, bekam dilakukan pada bagian punggung, lengan, dan kaki. Terapi ini bertujuan untuk mengurangi rasa sakit, peradangan, melancarkan aliran darah, relaksasi, dan sebagai jenis pijat jaringan dalam.

Selain itu, pengobatan jenis ini juga dipercaya dapat membantu melancarkan aliran “qi” di dalam tubuh. Qi berasal dari bahasa Cina yang berarti kekuatan hidup yang menjadi sumber dari tenaga dalam tubuh. Oleh sebab itu

BACA JUGA:Teh Hitam yang Kaya Manfaat, Baik untuk Kesehatan hingga Kecantikan

Terapi bekam untuk wanita
Pengobatan dengan terapi bekam untuk wanita cukup populer dilakukan. Terapi ini dipercaya mampu mengangkat racun yang berada dalam darah kotor dan dikeluarkan dari tubuh melalui sedikit pemotongan kulit dan penghisapan melalui cangkir vakum dari titik-titik tertentu pada tubuh.Cara pengobatan ini pun bebas efek samping terkait bahan kimia, sehingga aman digunakan dalam kondisi apa pun.

Beberapa manfaat terapi bekam untuk wanita di antaranya:

1. Menghilangkan rasa sakit dan kram menstruasi
Saat haid, banyak wanita mengalami kram perut sampai mengganggu aktivitasnya. Terapi bekam ini, cukup aman untuk dilakukan selama masa menstruasi untuk menghilangkan rasa sakit, kram atau migrain. Terapi bekam dapat meredakan ketegangan otot dan mampu meningkatkan aliran darah. Selain itu, terapi bekam juga dapat meningkatkan perbaikan sel, sehingga dapat meringankan kram perut saat nyeri haid.

BACA JUGA:Cara Aman Menggunakan Retinol, Bahan Ampuh Atasi Penuaan Kulit

2. Membantu kesuburan
Terapi bekam dapat mendetoksifikasi tubuh dan menyeimbangkan hormon. Selain itu, bekam juga dapat mengatur siklus menstruasi dan ketidakseimbangan hormon yang dapat menjadi penghambat proses kehamilan.Beberapa titik bekam untuk kesuburan, di antaranya:Pundak, Punuk, Sisi pinggang,Bawah sisi pinggang, Bawah pusar,Terapi bekam dapat dilakukan selama 2 minggu sekali dalam 3 bulan berturut-turut.

3. Membantu mengatasi Polycystic Ovary Syndrome (PCOS)
Polycystic Ovary Syndrome (PCOS) adalah gangguan hormon pada wanita di saat usia subur. Penyakit ini menyebabkan penderita mengalami gangguan hormon dan memiliki kadar hormon androgen berlebih. Tidak seimbangnya hormon tersebut dapat mengakibatkan sel telur tidak berkembang dengan sempurna dan gagal dilepaskan secara teratur. Akibat dari PCOS ini juga dapat menyebabkan penderita mengalami mandul.Salah satu upaya mengatasi gangguan tersebut adalah dengan terapi bekam. Terapi ini diklaim sangat baik untuk semua jenis masalah OB/GYN, kista, dan masalah kewanitaan yang kronis lainnya. Salah satunya PCOS ini.

BACA JUGA: Tips Jitu Memilih Warna Foundation untuk Kulit Sawo Matang

Titik bekam wanita untuk kesuburan
Para praktisi bekam pada umumnya meletakkan cangkir bekam pada titik bekam ini:

punggung
dada
perut
pantat
kaki

Umumnya, bagian belakang adalah area yang paling umum untuk meletakkan cangkir bekam. Namun jika kamu melakukan bekam untuk kecantikan, biasanya akan diletakkan di wajah. Cara kerja cangkir hisap pada umumnya dipanaskan dengan api terlebih dahulu menggunakan alkohol, herbal, atau kertas yang ditempatkan langsung ke dalam cangkir. Kemudian sumber api dihilangkan, dan cangkir yang telah dipanaskan ditempatkan dengan sisi terbuka langsung menempel ke kulit kamu.

BACA JUGA:Menarik, Sejak 1970 Silam Daihatsu Ternyata Sudah Kembangkan Mobil Listrik

Saat cangkir panas dilekatkan di permukaan kulit, udara di dalam cangkir mendingin dan menciptakan ruang hampa yang menarik kulit dan otot ke dalam cangkir. Kulit kamu mungkin menjadi merah karena pembuluh darah merespons perubahan tekanan. Beberapa praktisi bekam modern telah beralih menggunakan pompa karet untuk membuat hisapan dibandingkan metode pemanasan yang lebih tradisional. Biasanya, cangkir dibiarkan melekat dengan waktu antara 5 sampai 10 menit.

Ada beberapa mitos yang berkembang mengenai bekam untuk wanita. Di antaranya, ada mitos yang mengatakan bahwa terapi ini akan berbahaya karena menggunakan pemanas dan luka untuk mengeluarkan darah kotor. Namun, cara tersebut merupakan cara kuno. Saat ini terapi bekam telah menggunakan peralatan yang lebih steril dan canggih.

BACA JUGA:Serius Geluti Dunia Aviasi, Subaru Kenalkan Konsep Pesawat

Kategori :