Komponen yang satu ini memiliki fungsi untuk menjaga tingkat kerapatan di antara blok silinder dan leher knalpot, sehingga dapat mencegah terjadinya kebocoran knalpot.
Namun, meski bertugas untuk menjaga kerapatan dan mencegah kebocoran, komponen ini juga memiliki risiko mengalami kebocoran. Maka dari itu, ini merupakan bagian yang sebaiknya diperiksa ketika terjadi knalpot bocor.
Ciri-ciri Knalpot Mobil Bocor
Setelah mengetahui penyebabnya, maka selanjutnya penting untuk memahami berbagai ciri-ciri kebocoran yang sebaiknya Anda waspadai.
1. Menurunnya Performa Mesin Mobil
Menurunnya performa mesin mobil dapat disebabkan oleh berbagai hal, termasuk karena kebocoran knalpot.
Hal ini bisa dirasakan ketika Anda sedang menggunakan mobil, sehingga berpengaruh terhadap kenyamanan dan keamanan. Sebagai contoh, ketika Anda menginjak gas, mobil tidak bisa melaju dengan cepat seperti biasanya.
BACA JUGA:Aki Motor Matic Soak? Jangan Asal Beli Aki, Fitur Idling Stop System Bikin Aki Tekor
2. Suara Knalpot Bising
Ciri kedua yang perlu diwaspadai yaitu ketika terdengar suara bising dari knalpot, biasanya ketika mobil sedang digas atau dinyalakan.
3. Muncul Bau yang Menyengat
Ciri umum yang ketiga yaitu munculnya bau menyengat yang tercium hingga bagian kabin mobil.
Hal ini bisa terjadi karena pembuangan asap sisa pembakaran tidak bisa dilakukan secara optimal, sehingga asap tersebut dapat memasuki area kabin.
Kapan Harus Diganti?
Sebelumnya, telah dijelaskan berbagai ciri yang bisa jadi menjadi peringatan bahwa terjadi kebocoran pada knalpot.
Hal-hal tersebut juga dapat menimbulkan rasa tidak nyaman ketika sedang menggunakan mobil.