Akhirnya motor pun terasa berat. Jadi jangan lupa untuk menurunkan gigi persneling ya, waktu nanjak, agar laju motor jadi stabil! Semakin curam tanjakan, maka harus semakin rendah pula giginya.
BACA JUGA:Tips Rem Mendadak Bagi Pengguna Motor Kopling
3. Menurunkan gigi ketika berbelok
Refleks menurunkan gigi persneling ketika sedang berbelok tentu ada.
Namun ternyata sebagai pemula, Anda tidak disarankan melakukannya, karena hanya akan membuat motor kehilangan kestabilannya.
Soalnya waktu turun gigi, roda belakang motor berisiko seakan-akan selip dan akhirnya motor bisa melaju layaknya keluar jalur dan tak jarang mengagetkan jika engine break terjadi.
Namun jika motor telah dilengkapi assist & slipper clutch, pengendara tidak akan merasakan efeknya. Assist clutch berperan dalam mencegah power loss, sedangkan slipper clutch dapat mencegah roda belakang motor selip atau tergelincir waktu gigi motor turun secara ekstrem.
Jadi ada baiknya mencari tahu keberadaan perangkat yang satu ini pada motor.
BACA JUGA:Pemula Perlu Tahu, Inilah Jenis Komponen Audio Mobil
4. Kelewat kencang di turunan
Kesalahan berikutnya adalah melaju di kecepatan tinggi ketika melewati turunan. Nah, motor kopling alias motor manual biasanya dilengkapi engine break yang dapat dipakai di jalan menurun, agar Anda tidak terkaget-kaget ketika berkendara.
Amannya menggunakan gigi tengah atau gigi tiga. Kenapa begitu? Kalau dengan gigi rendah, laju motor akan tertahan. Namun di gigi tinggi, motor bisa nyelonong begitu saja.
Kini Anda telah mengetahui kesalahan yang umum dilakukan pemula dan semoga dapat menghindarinya. Jangan lupa mengutamakan keselamatan berkendara dengan memakai helm. (*)