BENGKULUEKSPRESS.COM - Baru difase seleksi administrasi, sebanyak 495.265 pelamar dinyatakan tidak lulus dalam seleksi administrasi pada perekrutan PPPK 2023.
Hal tersebut disampaikan Menpan RB Abdullah Azwar Anas berdasarkan data hasil verifikasi berkas CPNS dan PPPK 2023 baru ini.
Adapun menurut laporan dari Badan Kepegawaian Negara (BKN) beberapa penyebab dari pelamar PPPK yang tidak lolos seleksi awal ini adalah surat pengalaman kerja kurang sesuai dengan jabatan yang dilamar.
Sebab lain dari tidak lolos nya para pelamar PPPK tersebut yakni surat keterangan kerja yang menerangkan masa kerja serta kualifikasi pendidikan yang tidak sesuai dengan persyaratan jabatan yang diambil.
Kemudian dengan adanya hal tersebut, Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi turut memberikan solusi atas permasalahan tersebut.
Sebagaimana yang kita ketahui, pendaftaran ASN tahun 2023 diprioritaskan 80 persen dari pelamar tenaga honorer untuk mengisi formasi PPPK 2023.
Sedangkan untuk CPNS hanya mendapatkan jatah 20 persen dari jumlah total 572.496 kuota formasi yang disediakan oleh Menpan RB.
Maka dengan kata lain kuota untuk pendaftaran PPPK 2023 lebih banyak untuk tahun ini.
Selanjutnya berdasarkan hasil pendataan BKN jumlah para tenaga honorer yang telah masuk di database mencakup lebih dari 2,3 juta jiwa di seluruh Indonesia.
Tentunya angka tersebut tidak sebanding dengan jumlah kuota formasi CPNS dan PPPK 2023 yang dibuka tahun ini.
Oleh karena itu para tenaga honorer yang telah masuk dalam data tersebut sedang berharap untuk memiliki peluang besar diangkat menjadi pegawai ASN.
Tak hanya itu, para tenaga honorer yang sudah berusaha namun tidak lolos administrasi PPPK 2023 juga turut mengharapkan adanya solusi dari MenpanRB Abdullah Azwar Anas.
Adapun hasil tersebut belum final dari tahapan seleksi berkas pendaftaran PPPK 2023, akan tetapi para pelamar tetap merasa khawatir.
BACA JUGA:Jangan Salah! Sanggahan Bisa Dilakukan Sekali, Ini Contoh Kalimat Sanggah CPNS dan PPPK 2023