RPM digunakan sebagai alat pemantauan kesehatan mesin. Perubahan drastis atau fluktuasi tidak biasa dalam RPM dapat menjadi tanda adanya masalah pada mesin, seperti masalah pembakaran, kerusakan komponen internal, atau masalah lainnya.
BACA JUGA:Ada Artinya, Inilah Penjelasan Kode Kecepatan Pada Ban
4. Pemantauan Efisiensi Bahan Bakar
Manfaat RPM juga mencakup pemantauan efisiensi bahan bakar kendaraan. Umumnya kendaraan memiliki titik efisiensi tertinggi pada rentang RPM tertentu. Mengemudi pada RPM yang sesuai dengan titik efisiensi ini dapat membantu mengoptimalkan konsumsi bahan bakar.
5. Kontrol Stabilitas dan Traksi
Sistem kontrol traksi dan stabilitas pada beberapa kendaraan modern menggunakan informasi RPM. Pemantauan RPM menjadi salah satu parameter untuk mendeteksi perubahan kondisi traksi dan mengambil tindakan yang sesuai.
Misalnya, saat kendaraan mulai kehilangan traksi pada permukaan licin, sistem kontrol traksi dapat mengurangi daya mesin atau menerapkan pengereman pada roda tertentu.
BACA JUGA:Pintu Mobil Berdecit, Coba Atasi dengan Cara Ini
Cara Mengukur dan Mengatur RPM Mobil
Mengukur RPM melibatkan pemantauan dan pengaturan putaran mesin kendaraan pada tingkat yang sesuai dengan berbagai situasi berkendara. Berikut ini cara-cara untuk memastikan RPM yang ideal, yaitu :
1. Lihat Tachometer
Sebagian besar kendaraan dilengkapi dengan tachometer, sebuah instrumen di dashboard yang menunjukkan RPM saat ini. Jarum pada tachometer akan menunjukkan posisi RPM mesin saat sedang dikemudikan.
2. Pelajari Rentang Optimal
Setiap kendaraan memiliki rentang RPM yang optimal untuk berbagai situasi. Misalnya, rentang RPM saat akselerasi cepat akan berbeda dengan rentang untuk berkendara santai.
BACA JUGA:Gunakan Ban Tubeless Pada Motor, Ini Keuntungannya
RPM artinya jumlah putaran mesin per menit, yang berpengaruh terhadap kecepatan kendaraan. Anda bisa menemukan informasi tentang rentang RPM yang direkomendasikan oleh produsen dalam manual book kendaraan.