Gubernur Rohidin Targetkan Pembangunan Infrastruktur Jalan dan DDTS Selesai di 2024

Kamis 17-08-2023,19:43 WIB
Reporter : Tri Yulianti
Editor : Rajman Azhar

BENGKULUEKSPRESS.COM - Pembangunan infrastruktur dan penataan Danau Dendam Tak Sudah (DDTS) menjadi fokus Gubernur Bengkulu Rohidin Mersyah bersama Wakilnya Rosjonsyah, ditargetkan rampung pada tahun 2024 mendatang.

Hal itu diungkap Rohidin Mersyah usai memimpin upacara Hari Kemerdekaan RI ke 78 tahun 2023, yang digelar di Balai Raya Semarak Bengkulu, Kamis (17/8/2023).

Menurut Rohidin, Peringatan Hari Kemerdekaan RI ke 78 ini menjadi momentum yang sangat penting atas kinerjanya selama ini.

Saat ini sambung Rohidin,  dirinya tengah fokus pada anggaran yang mengarah pada infrastruktur dan kegiatan -kegiatan ekonomi produktif. Terlebih, tahun 2024 menjadi tahun terkahir APBD-P dirinya bersama Rosjonsyah. 

BACA JUGA:19 Mahasiswa di Bengkulu Ikuti Uji Kompetensi Pembicara Publik

"17 Agustus tahun ini patut di syukuri, kita bisa lewat dari pandemi covid -19 dan situasi kembali normal. Mudah-mudahan gerak akselerasi pembangunan di 2023-2024 bisa berjalan baik. Fokus anggaran bisa mengarah pada infrastruktur dan kegiatan -kegiatan ekonomi produktif," ujar Rohidin .

Ia menambahkan, saat ini Provinsi Bengkulu tengah mendapat dukungan pemerintah daei pusat. 

Bahkan,  Inpres (intruksi presiden) tahap 2  untuk kelanjutan perbaikan jalan Provinsi juga didukung oleh pemerintah pusat melalui Kementerian PUPR.

Tak hanya itu, penataan kawasan Danau Dendam Tak Sudah (DDTS) baru-baru ini direview ulang. Oleh pihak Kementerian PUPR RI. Sehingga ditargetkan semuanya rampung di 2024 mendatang.

"Sekali lagi, Bengkulu banyak mendapatkan dukungan dari pemerintah pusat, seperti penataan kawasan DDTS di riview ulang dan sepenuhnya akan dibiayai oleh kementerian PUPR. Mudah-mudahan ini selesai di tahun 2024," ungkapnya.

BACA JUGA:10 ASN di Bengkulu Diganjar Penghargaan, 1 Diantaranya dari Menteri LHK RI, Berikut Namanya

Disamping itu, perbaikan jalan Provinsi maupun jalan kabupaten/kota yang rusak  akan dilakukan perbaikan dalam waktu dekat. 

"Inpres tahap 2, kita juga mendapat dukungan dari pemerintah pusat untuk melanjutkan perbaikan jalan provinsi maupun jalanan kabupaten/kota yang posisinya tingkat kerusakannya sekitar 30-35%. Mudah-mudahan ini semua dapat berjalan lancar," tutup Rohidin Mersyah. (tri)

Kategori :